SAHRIA UMAFAGUR2025-08-192025-08-19https://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/1918Jus WortelNyeri HaidRemajaDi dunia lebih dari 50% Perempuan mengalami dismenoresedangkan prevalensi dismenorea di Indonesia sebesar 6425%terdiri dari dismenorea primer sebesar 5489% dan 936% mengalami dismenorea sekunderterbanyak dirasakan pada wanita usia reproduktif dan belum menikah. Pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi dismenore dengan menggunakan jus wortel. Penelitian bertujuan untuk diketahuinya pengaruh pemberian jus wortelau terhadap skala nyeri haid (dismenore) pada mahasiswi prodi kebidanan universitas megarezky tahun 2023. Desain penelitian pre eksperiment dengan rancangan one group pretest – post test. Pengambilan sampel dengan menggunakan Teknik purposive sampling dengan jumlah 33 responden. Sebelum dan sesudah diberikan jus wortel dilakukan pengukuran menggunakan Skala Numeric. Hasil uji statistic dengan analisis data menggunakan T Paired Test dan Kolmogorov Smirnov Test nilai p=0000 < 01. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian jus wortel (daucus corota l) terhadap skala nyeri haid (dismenore) pada Mahasiswi prodi kebidanan Universitas Megarezky Tahun 2023. Saran untuk remaja yang mengalami nyeri haid dapat mengomsumsi air kelapa hijau sebagai penanganan non farmakologi.Thesis