NUR MUKHLISIN MAKMUR HAFIEDZ2025-04-252025-04-25https://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/282Diabetes melitus adalah kelainan metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia atau tingginya kadar gula dalam darah. Salah satu komplikasi dari DM adalah adanya ulkus diabetik. Seiring berjalannya waktu penderita diabetes melitus mengalami komplikasi, salah satunya yaitu ulkus diabetikum, Ulkus diabetikum adalah kondisi ketika kaki mengalami luka disertai dengan keluarnya cairan nanah yang berbau tidak sedap. Pada ulkus didominasi mikroorganisme yg menginfeksi salah satunya adalah Staphylococcus aureus. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi adanya bakteri Staphylococcus aureus pada Penderita diabetes melitus dengan ulkus diabetik menggunakan Polymerase Chain Reaction (PCR). Jenis penelitian ini adalah cross sectional study dengan menggunakan 15 sampel swab ulkus. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan dari 15 sampel pus penderita Diabetes Melitus dengan ulkus diabetikum di Klinik Griya Afiat yang digunakan, terdapat sampel positif 9 (60%) ditandai dengan terbentuknya pita pada ukuran 279 bp, dan 6 (40%) sampel lainnya negatif. Hal ini menunjukkan sampel swab yang digunakan terdapat Staphylococcus aureusStaphylococcus aureusDiabetes MelitusUlkus DiabetikPCRDETEKSI Staphylococcus aureus PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DENGAN ULKUS DIABETIK MENGGUNAKAN METODE POLYMERASE CHAIN REACTION (PCR)Thesis