Srinansi fitria purdiman2025-08-052025-08-05https://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/648Keputihan Fisiologis yang terjadi pada wanita usia subur bila tidak segera diatasi bisa menjadi keputihan patologis yang mempunyai ciri ciri yaitu cairan yang berwarna susu atau kehijauan, kuning atau bercampur darah, bau, sangat gatal dan disertai nyeri perut bagian bawah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Penggunaan Air Rebusan Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) Terhadap Keputihan Pada Wanita Usia Subur (WUS) Di Wilayah Kerja Puskesmas Antang Perumnas Makassar Tahun 2020 Jenis penelitian adalah pra-eksperiment one group pre post test design. Sampel penelitian yaitu wanita usia subur. Pengumpulan menggunakan lembar observasi. Analisa data menggunakan uji Mc Namer (α = 0,05). Hasil Penelitian menunjukan bahwa sebelum dilakukan pemberian air rebusan daun sirih merah sebanyak 30 (100%) responden mempunyai keluhan keputihan dan setelah dilakukan pemberian air rebusan daun sirih merah sebanyak 27 (90,0%) responden tidak mengalami keputihan. Hasil uji Mc Nemar ρ= 0,008 yang berarti niai ρ < dari nilai α 0,05 yaitu Ha diterima. Berdasarkan hasil penelitian, Peneliti Menyimpulkan Ada Pengaruh Air Rebusan Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) Terhadap Keputihan Pada Wanita Usia Subur Di Puskesmas Antang Perumnas tahun 2020. Diharapkan bidan Puskesmas Antang Perumnas bisa menerapkan air rebusan daun sirih merah terhadap keputihan yang dialami wanita usia subuDaun Sirih MerahKeputihanWusPENGARUH PENGGUNAAN AIR REBUSAN DAUN SIRIH MERAH (PIPER CROCATUM) TERHADAP KEPUTIHAN PADA WANITA USIA SUBUR (WUS) DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS ANTANG PERUMNAS MAKASSAR TAHUN 2020Thesis