FLORA YULEN PIA RUMLUS2025-08-112025-08-11https://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/1169Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi minyak atsiri sereh wangi (Cymbopogon nardus L.) dapat dibuat dalam sediaan sabun cair cuci tangan dan untuk mengetahui aktivitas antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Metode penelitian ini merupakan desain penelitian eksperimental laboratorium, yaitu dengan membuat sediaan sabun cair cuci tangan minyak atsiri sereh wangi (Cymbopogon nardus L.) dengan variasi konsentrasi 5%, 10% dan 15% yang kemudian dilakukan pengujian terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus dengan metode sumuran. Hasil penelitian pada bakteri Escherichia coli menunjukkan masing-masing zona hambat F1 6,58 mm, F2 9,03 mm, F3 11,01 mm, dan kontrol positif 13,41 mm. Sedangkan hasil penelitian pada bakteri Staphylococcus aureus menunjukkan masing-masing zona hambat F1 9,53 mm, F2 8,7 mm, F3 11,81 mm, dan kontrol positif 14,11 mm. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa F1 dan F2 pada bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus memiliki potensi antibakteri dengan kategori sedang. Sedangkan untuk F3 dan kontrol positif pada kedua bakteri memiliki potensi antibakteri dengan kategori kuat.Sabun cair cuci tanganminyak atsiri sereh wangi (Cymbopogon nardus L.)Escherichia coliStaphylococcus aureusFORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN SABUN CAIR CUCI TANGAN MINYAK ATSIRI SEREH WANGI (Cymbopogon nardus L.) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli DAN Staphylococcus aureusThesis