FELISITAS KASTERA2025-08-272025-08-27https://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/2005Masalah yang terjadi pada persalinan lama adalah fase aktif lebih dari 8 jam, persalinan telah berlangsung lebih lama dari 12 jam tetapi bayi belum lahir. Partus lama adalah salah satu penyebab kematian ibu. Tetap saja, jika tidak segera diobati atau dicegah sebelulmnya, maka akan menimbulkan komplikasi dan kegawatdarurat baik kepada ibu maupun bayinya. Partus lama dapat menyebabkan terjadinya pendarahan, syok, dan kematian pada ibu serta dapat terjadi gawat janin, asfiksia, dan caput. Faktor yang dapat mempengaruhi lama persalinan yaitu : usia ibu, paritas, oksitosin, analgeisik epidural. Sedangkan faktor lain adalah keadaan panggul. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi Eksperimen dalam satu kelompok (pre test post test). Untuk mengetahui kecepatan persalinan kala I pada ibu primigravida sebelum dan sesudah diberikan terapi Gymball. hasil menunjukkan bahwa dari 30 ibu hamil mayoritas ibu berusia 21 – 35 tahun sebanyak 19 orang (63.3%), tingkat pendidikan responden mayoritas berada dalam tingkat pendidikan SMP dan PT sebanyak 9 orang (30.%), pekerjaan responden mayoritas PNS sebanyak 11 orang (36.7%), dan mayoritas responden beragama Katolik sebanyak 30 orang (100%).dapat diketahui tingkat kecepatan persalinan sebelum intervensi 15 responden (50%) yang merasakan kecepatan persalinan lambat, dan terdapat 16 responden (53.3%) yang merasakan kecepatan persalinan sedang. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji wilcoxon diperoleh p-value 0,000 0,05. Artinya ada Pengaruh Gymball Terhadap Kecepatan Kala 1 Persalinan Primigravida Di RSUD Dr. P.P Magretti Saumlaki. teknik Birth ball dapat direkomendasi dalam asuhan persalinan sebagai upaya non farmakologis untuk mencegah terjadinya persalinan lama pada kala I fase aktif.Kala 1Birth ballpersalinanPENGARUH BRITH BALL EXERCISE TERHADAP KECEPATAN KALA 1 PERSALINAN PRIMIGRAVIDA DI RSUD DR. P.P MAGRETTI SAUMLAKI KECAMATAN WERTAMRIAN KABUPATEN KEPULAUAN TANIMBARThesis