RETI ASTIRA2025-05-032025-05-03https://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/526Emesis gravidarum merupakan keluhan umum yang terjadi pada kehamilan trimester I, disebabkan karena perubahan hormon estrogen, progesteron dan HCG (Human Chorionic Gonadotrophin). Emesis gravidarum dapat menjadi hiperemesis gravidarum jika tidak segera diatasi. Wedang jahe adalah sebuah minuman khas Indonesia yang mempunyai bahan dasar jahe yang dapat mencegah mual muntah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian wedang jahe terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I di puskesmas Batua Makassar 2019. Jenis penelitian menggunakan Quasi eksperiment dengan rancangan one group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 48 orang, dan sampel sebanyak 20 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Analisa data menggunakan paired sample t-test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata frekuensi emesis gravidarum pada responden sebelum diberikan wedang jahe sebanyak 5,20 kali dan setelah diberikan wedang jahe menurun menjadi 2,60 kali, dengan nilai pvalue = 0,000 < 0,05. Sehingga didapatkan bahwa ada pengaruh pemberian wedang jahe terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada mahasiswa, tenaga kesehatan, institusi pendidikan serta dapat membantu peneliti selanjutnya.Emesis GravidarumIbu HamilWedang JahePENGARUH PEMBERIAN WEDANG JAHE TERHADAP EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI PUSKESMAS BATUA MAKASSAR 2019Thesis