Repository logo
Communities & Collections
All of DSpace
  • English
  • العربية
  • বাংলা
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Ελληνικά
  • Español
  • Suomi
  • Français
  • Gàidhlig
  • हिंदी
  • Magyar
  • Italiano
  • Қазақ
  • Latviešu
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Português do Brasil
  • Srpski (lat)
  • Српски
  • Svenska
  • Türkçe
  • Yкраї́нська
  • Tiếng Việt
Log In
New user? Click here to register.Have you forgotten your password?
  1. Home
  2. Browse by Author

Browsing by Author "ANDI AIDHA ASHILA FAISAL"

Filter results by typing the first few letters
Now showing 1 - 1 of 1
  • Results Per Page
  • Sort Options
  • No Thumbnail Available
    Item
    IDENTIFIKASI JAMUR Trichophyton sp PADA SAMPEL KUKU KAKI PASIEN DIABETES MELLITUS MENGGUNAKAN METODE PCR-SEKUENSING
    (UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) ANDI AIDHA ASHILA FAISAL
    Tinea unguium, atau onikomikosis, adalah infeksi jamur pada kuku kaki yang disebabkan oleh dermatofita, ragi, atau jamur non-dermatofita. Tinea unguium sering terjadi pada kuku tangan dan kaki, terutama pada individu dengan kondisi medis tertentu seperti diabetes melitus, yang meningkatkan risiko infeksi. Spesies yang sering dijumpai pada kuku yaitu Trichophyton mentagrophytes, Trichophyton rubrum, Epidermophyton floccosum. Sampel kuku dari penderita diabetes dapat digunakan untuk mendeteksi infeksi jamur karena kaki penderita diabetes sering mengalami trauma akibat neuropati dan gangguan sirkulasi yang menyebabkan kuku menjadih rapuh, menebal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jamur Trichophyton sp pada sampel kuku pasien diabetes melitus dengan menggunakan metode PCR-Sekuensing, jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif, dengan menggunakan sampel kuku dari pasien Diabetes Melitus dengan metode PCR-Sekuensing. Dari 14 sampel yang di PCR ditemukan 6 sampel terdeteksi adanya mikroorganisme dengan target 246 bp kemudian 6 sampel tersebut dilanjutkan sekuensing dan hasilnya ditemukan 2 sampel terdeteksi jamur yaitu Trichophyton mentagrophytes dan Trichophyton sp. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ditemukan 2 (33%) sampel kuku pasien Diabetes Melitus yang terdeteksi Jamur Dermatofita Trichophyton mentagrophytes dan Trichophyton sp dengan menggunakan metode PCR-Sekuensing.

DSpace software copyright © 2002-2025 LYRASIS

  • Privacy policy
  • End User Agreement
  • Send Feedback
Repository logo COAR Notify