Browsing by Author "WA HARDIYANTI LA ANGKUNA"
Now showing 1 - 1 of 1
- Results Per Page
- Sort Options
Item GAMBARAN BAKTERI RONGGA MULUT INDIVIDU DENGAN DAN TANPA MENYIRIH DI DAERAH KAB. FAKFAK PROVINSI PAPUA BARAT MENGGUNAKAN METODE SEQUENCING(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-21) WA HARDIYANTI LA ANGKUNAMenjaga kebersihan gigi dan mulut adalah bagian terpenting dari kesehatan fisik dan semua yang berhubungan dengan mulut. Masalah gigi dan mulut merupakan salah satu kasus yang banyak terjadi di selutuh dunia, baik di negara maju maupun negara berkembang, dengan kata lain gigi yang berlubang. Kebiasaan menyirih menjadi kasus di temukan oleh WHO. Menyirih sebagai salah satu faktor risiko terjadinya kanker mulut dikarenakan bahan karsinogenik yang terkandung dalam campurannya seperti buah sirih, pinang, dan kapur. Menyirih merupakan salah satu perilaku yang di lakukan bagi setiap kalang usia terkhusnya di Daerah Kab. Fakfak yang beranggapan menyirih dapat di percaya memperkuat gigi, menyegarkan mulut dan menghilangkan sakit kepala, menyirih dapat menyebabkan plak gigi, perubahan warna gigi menjadi merah coklat kehitaman. Selain tidak menjaga kebersihan mulut dapat menyebabkan terjadinya kangker rongga mulut. Tujuan dari penelitian ini yang dilakukan adalah untuk mengetahui jenis bakteri apa saja yang terdapat pada rongga mulut individu menyirih dan tanpa menyirih, dan melihat perbedaan gambaran bakteri rongga mulut individu dengan dan tanpa menyirih. Jenis penelitian ini merupakan yang dilakukan secara deskriptif dengan pendekatan secara observasion al menggunakan 30 sampel terbagi menjadi dua kelompok kategori sampel dengan jumlah 15 sampel menyirih dan 15 sampel tanpa menyirih, yang akan di isolasi menggunakan metode PCR Sequencing. Adapun hasil yang di peroleh dari penelitian ini, ditemukan jenis bakteri pada rongga mulut menyirih Stereptococcus Mutans, Porphyromonas Ginggivalis, Paenibacillus sp, Tannerella, Asctinomyces. Sedangkan jenis bakteri rongga mulut tanpa menyirih di temukan bakteri Bacillus sp, Enterobacteriaceae, Haemophilus sp, Klabsiella Pneumoniae, Pseudomonas sp, Acinetobacter sp, Enterobacter Cloacae, Stenotrophomonas Maltophilia.