D3 Optometry

Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/105

Browse

Search Results

Now showing 1 - 1 of 1
  • Item
    GAMBARAN KARAKTERISTIK KELAINAN ASTIGMATISMA PADA ANAK USIA 2-15 TAHUN DI RUMAH SAKIT MATA MAKASSAR PERIODE TAHUN 2018-2022
    (PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-19) FEBRIEL SEVDY
    Astigmatisma merupakan kelainan refraksi, yaitu kondisi di mana pembiasan titik fokus cahaya tidak dapat terbentuk pada retina. Astigmatisma mulai terdeteksi 68% pada saat anak berusia 4 tahun dan 95% pada usia 7 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik kelainan astigmatisma pada anak usia 2-15 tahun di Rumah Sakit Mata Makassar periode tahun 2018-2022. Penelitian ini bersifat deskriptif retrospektif. Teknik pengumpulan sampel dilakukan dengan menggunakan data sekunder dari rekam medik Rumah Sakit Mata Makassar. Berdasarkan penelitian didapatkan kelainan astigmatisma terbanyak berdasarkan klasifikasi usia didominasi oleh anak usia 11-15 tahun yaitu sebanyak 484 mata (66,5%), klasifikasi jenis kelamin didapatkan anak yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 484 mata (66,5%), berdasarkan status refraksi didominasi oleh anak dengan status refraksi Compound Myopic Astigmatism (CMA) yaitu berjumlah 284 mata (69,4%). Berdasarkan klasifikasi visus awal (VOD) didominasi visus ≥20/150 yaitu berjumlah sebanyak 195 mata (25%). Sedangkan klasifikasi visus awal (VOS) juga didominasi dengan kategori visus yang sama ≥20/150 yaitu berjumlah sebanyak 193 mata (24,8%). Berdasarkan klasifikasi visus terbaik setelah koreksi (OD) ditemukan pada visus 20/20-20/25 yaitu berjumlah sebanyak 232 mata (29,8%). Sedangkan klasifikasi visus setelah koreksi (OS) juga didominasi dengan kategori visus yang sama 20/20-20/25 sebanyak 230 mata (29,4%). Berdasarkan klasifikasi lateralisasi didapatkan pada anak dengan lateralisasi Oculus Dextra Sinistra (ODS) sebanyak 638 mata (77,9%)