DETEKSI Staphylococcus aureus PADA SWAB ULKUS PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE POLYMERASE CHAIN REACTION (PCR)
dc.contributor.author | SURSILA KAHAR | |
dc.date.accessioned | 2025-08-19T06:21:13Z | |
dc.date.issued | 2025-08-19 | |
dc.description.abstract | fungsi sel β-pankreas dan resistensi insulin pada sel organ yang ditandai dengan adanya peningkatan kadar glukosa. Diabetes melitus yang tidak terkontrol dapat menyebabkan neuropati perifer dengan gangguan mikrovaskuler, salah satunya menjadi ulkus diabetikum. bakteri Staphylococcus aureus merupakan salah satu bakteri penyebab terjadinya ulkus pada luka diabetikum. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi Staphylococcus aureus pada swab ulkus pasien diabetes melitus. Jenis penelitian yang digunakan adalah desain penelitian observasi laboratorik. Hasil penelitian ini ditemukan 2 (20%) sampel positif dan 8 (80%) sampel negatif dengan target 347 bp. Penelitian ini disimpulkan bahwa ulkus diabetikum pasien diabetes melitus terdeteksi staphylococcus aureus dengan menggunakan Polymerase Chain Reaction (PCR) | |
dc.identifier.uri | https://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/1952 | |
dc.publisher | PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY | |
dc.subject | Staphylococcus aureus | |
dc.subject | Ulkus Diabetikum | |
dc.subject | Diabetes Melitus | |
dc.subject | PCR | |
dc.title | DETEKSI Staphylococcus aureus PADA SWAB ULKUS PASIEN DIABETES MELITUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE POLYMERASE CHAIN REACTION (PCR) | |
dc.type | Thesis |