PERBANDINGAN HASIL PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS DAN POLYMERASE CHAIN REACTION (PCR) DALAM MENGIDENTIFIKASI Trichomonas vaginalis PADA URIN PEKERJA SEKS KOMERSIAL (PSK) DI KAFE PELATARAN PANTAI BIRA BULUKUMBA
No Thumbnail Available
Date
2025-04-23
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR
Abstract
Trikomoniasis merupakan salah satu infeksi menular seksual yang tersebar
diseluruh dunia termasuk di Indonesia. Trikomoniasis disebabkan oleh protozoa
berflagella yaitu Trichomonas vaginalis yang dapat ditularkan melalui hubungan
seksual. Penyakit ini sering terjadi pada pekerja seks komersial (PSK), karena
sering berganti-ganti pasangan pada saat berhubungan seksual. Penyakit ini dapat
di deteksi dengan melakukan pemeriksaan laboratorium yang terdiri dari beberapa
metode yaitu metode mikroskopis, metode kultur, metode rapid tes dan metode
PCR. Pada penelitian ini menggunakan dua metode yaitu metode mikroskopis dan
metode PCR. Metode mikroskopis merupakan metode yang relatif murah
sedangkan metode PCR merupakan metode yang sangat sensitif dan spesifik.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hasil uji perbandingan pemeriksaan
mikroskopik Trichomonas vaginalis pada urin PSK dengan menggunakan
Polymerase Chain Reaction (PCR). Jenis penelitian yang digunakan yaitu
penelitian observasi laboratorium, sampel yang digunakan pada penelitian ini
adalah sampel urin PSK yang berada di Kafe Pelataran Pantai Bira Bulukumba
yang berjumlah 15 orang. Hasil pemeriksaan metode mikroskopis, dari 15 sampel
urin terdapat 2 (13,33%) sampel yang positif Trichomonas vaginalis, dan pada
metode PCR dari 15 sampel yang digunakan, terdapat 3 sampel (20%) yang
terdeteksi DNA Trichomonas vaginalis. Hasil pemeriksaan menggunakan metode
mikroskopis kurang valid dalam mendeteksi Trichomonas vaginalis, jika
dibandingkan dengan metode PCR yang jauh lebih sensitif dan spesifik.
Description
Keywords
Mikroskopis, PCR, Trichomonas vaginalis, Trikomoniasis.