PENGARUH PENAMBAHAN MINUMAN ENERGI TERHADAP KADAR ALKOHOL MINUMAN TRADISIONAL MAKASSAR (BALLO) DI DAERAH MANGGALA
No Thumbnail Available
Date
2025-04-28
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
UNIVERSITAS MEGAREZKY
Abstract
Minuman beralkohol tradiosal merupakan jenis minuman beralkohol yang paling banyak di konsumsi di Indonesia. Dampak buruk bagi kesehatan serta tutunan norma, membuat pemerintah melarang produksi dan distribusi minum,an tersebut. Namun demikian, banyak produsen yang tetap memproduksinya secara sembunyi. Dalam kasus ini, mereka harus bermanuver antara memenuhi kebutuhan hidup dan tekanan kebijakan pemerintah. Penelitian ini membahas alas an dibalik keputusan untuk terus memproduksi minuman berelkohol tersebut. Minuman beralkohol merupakan salah satuh jenis zat adiktif yang penyalah gunaanya menimbulkan damapak yang serius pada kesehatan masyarakat dan masalah social. Adapun tujuandari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengeruh penembahan minuman berenergi terhadap kadar alkohol minuiman tradisional Makassar(ballo). Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriktif dengan menggunakan metode destilasi. Dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan terhadap kadar alkohol minuman tradisional setelah penambahan minuman energi (kukubima) dari kadar sebelum pencampuran minuman energi yaitu 46,165 g sedangkan pada saat pencampuran menurun menjadi 30,365g.
Description
Keywords
Bllo, Kadar alkohol.