KOMBINASI LABU KUNING (Cucurbita moschata) DAN KACANG TANAH (Arachis hypogea) SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF Sabouraud Destrose Agar DALAM PERTUMBUHAN JAMUR Penicillium sp.
No Thumbnail Available
Date
2025-05-05
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
UNIVERSITAS MEGAREZKY
Abstract
Media yang umum yang digunakan untuk pertumbuhan jamur Penicillium sp yaitu media SDA (Sabouraud Dextrose Agar) dan Media PDA (Potato Dextrose Agar). Adapun alternetif pengganti media SDA (Sabouraud Dextrose Agar) dan media PDA (Potato Dexstrose Agar) yaitu labu kuning dan kacang tanah karena kandungan yang dimiliki oleh labu kuning dan kacang tanah hampir mirip dengan media SDA (Sabouraud Dextrose Agar) dan PDA (Potato Desxtrose Agar). Untuk melihat morfologi dan sifat jamur Penicillium sp dapat dilakukan dengan pembiakan jamur melalui media pertumbuhan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kombinasi labu kunig (Cucurbita moschata) dan kacang tanah (Arachis hypogaea) sebagai media alternatif pengganti media Saboraud Dexstrose Agar untuk pertumbuhan jamur Penicillium sp. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan mengujikan satu jenis yaitu jamur Pencillium sp. Teknik pengambilan sampel pada penelitian yaitu Secara purposive Sampling. Teknik pengumpulan data yaitu primer dengan cara mengamati jamur yang tumbuh pada media kombinasi labu kuning (Cucurbita Mochata) dan kacang tanah (Arachis hypogea L.) Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa media alternatif kombinasi labu kuning dan kacang tanah dapat digunakan sebagai media alternatif untuk pengganti media SDA (Saburaud Dextrose Agar) dalam pertumbuhan jamur Penicillium sp.
Description
Keywords
Media Alternatif, Labu Kuning, Kacang Tanah, Penicillium sp