HUBUNGAN PAPARAN ASAP ROKOK TERHADAP KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) PADA BALITA DI PUSKESMAS GENTUNGAN GOWA TAHUN 2019
No Thumbnail Available
Date
2025-05-03
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
UNIVERSITAS MEGAREZKY
Abstract
Infeksi saluran pernapasan akut merupakan infeksi saluran pernapasan
akut yang berlangsung selama 14 hari yang dapat ditularkan melalui air ludah,
darah, bersin maupun udara pernapasan yang mengandung kuman, yang terhirup
oleh orang sehat. Dan faktor resiko terjadinya ISPA salah satunya adalah paparan
asap rokok dengan kejadian ISPA pada balita. Kejadian ISPA pada anak di
Puskesmas Gentungan Gowa menduduki peringkat kedua diantara 10 penyakit
yang paling menonjol.
Tujuan Penelitian ini diketahuinya hubungan paparan asap rokok terhadap
kejadian infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada balita. Desain penelitian
yang digunakan adalah desain jenis penelitian cross sectional dan data yang
dikumpulkan dari responden menggunakan lembar kuisioner.
Populasi dalam penelitian ini adalah 422 balita yang berada di puskesmas
gentungan gowa. Sampel pada penelitian ini berjumlah 30 sampel dengan
responden ibu balita, dengan tekhnik pengambilan purposive sampling.
Hasil Penelitian uji statistik menggunakan uji chi – square pada tingkat
kemaknaan 95% (α ≤ 0,05), maka didaptkan nilai ρ=0,002. Ini berarti bahwa nilai
ρ<α (0,05). Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan paparan asap rokok
terhadap kejadian infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada balita.
Saran untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti lebih lanjut
mengenai faktor-faktor lain yang dapat menyeybabkan ISPA pada balita yaitu
faktor individu anak,seperti : umur , status , gizi , status imunisasi , berat badan
lahir dan faktor perilaku.
Description
Keywords
ISPA, Paparan asap rokok, Balita