Undergraduate Theses
Permanent URI for this collectionhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/52
Browse
Item ANALISIS KORELASI SGPT (SERUM GLUTAMATE PIRUVAT TRANSMINASE), UREUM, DAN KREATININ PADA PASIEN SKIZOFRENIA YANG MENGKONSUMSI OBAT RUTIN DI RSKD DADI KOTA MAKASSAR(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-11) ELMI TANDIElmi Tandi. 183145353076. “Analisis Korelasi Kadar SGPT (Serum Glutamate Piruvat Transaminase), Ureum Dan Kreatinin Pada Pasien Skizofrenia Yang Mengkonsumsi Obat Rutin di RSKD Dadi Kota Makassar”. Dibimbing oleh Desyani Ariza dan Indas Wari Rahman. Skizofrenia adalah kelainan mental yang melibatkan hampir semua aspek psikologis, Obat antipsikotik merupakan terapi utama untuk mengobati gangguan mental. Secara khusus obat-obat memperbaiki proses pikir dan perilaku klien dengan gejala-gejala psikotik. Obat antipiskotik diketahui jika dikomsumsi dalam jangka yang lama dapat menyebabkan kerusakan pada fungsi hati dan fungsi ginjal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui korelasi kadar SGPT, Ureum Dan Kreatinin pada penderita Skizofrenia yang mengkonsumsi obat rutin. Jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif, analitik yang bersifat Cross Sectional yang menggunakan alat Selectra Pro M dengan Metode Enzimatik. pada penelitian kali ini yaitu pada kadar SGPT dan kadar ureum yaitu didapatkan nilai p = 0, 056, Nilai p < 0,05 H0 diterima artinya tidak terdapat korelasi SGPT (Serum Glutamate Piruvat Transaminase) dengan kadar ureum pada pasien skizofrenia. Kemudian didapatkan pvalue terhadap kadar SGPT dan kadar kreatinin yaitu p=0,147, nilai p > 0,05 H0 diterima artinya tidak terdapat korelasi SGPT (Serum Glutamate Piruvat Transaminase) dengan kadar kreatinin pada pasien skizofrenia. Kesimpulan pada penelitian kali ini yaitu tidak terdapat korelasi kadar SGPT (Serum Glutamate Piruvat Transaminase ), ureum dan kreatinin pada pasien skizofrenia yang mengkonsumsi obat rutin di RSKD dadi kota makassar