Undergraduate Theses

Permanent URI for this collectionhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/52

Browse

Search Results

Now showing 1 - 6 of 6
  • Item
    HUBUNGAN KADAR TRIGLISERIDA DAN KOLESTEROL TOTAL PADA WANITA HAMIL PENGIDAP HIV (Human Immunodeficiency Virus) di PUSKESMAS UJUNG PANDANG BARU KOTA MAKASSAR
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-08) ASTYA NINGSIH SAFARUDDIN
    Dari sekian banyak kondisi patologis pada ibu hamil, yang sekarang semakin banyak ditemukan pada masyarakat adalah kasus HIV pada ibu hamil. Penularan dapat terjadi pada masa kehamilan, saat melahirkan dan saat pemberian ASI. Tahun 2017 sampai dengan Juni 2019 dilaporkan bahwa sebanyak 11.958 ibu hamil positif HIV. Gangguan metabolik merupakan gejala yang sering ditemukan selain gejala infeksi untuk orang yang mengidap HIV/AIDS (ODHA). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar Trigliserida dan Kolesterol Total pada wanita hamil pengidap HIV. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian kali ini yaitu seluruh wanita hamil pengidap HIV yang memeriksakan diri di Puskesmas Ujung Pandang Baru dan sampel yang digunakan sebanyak 15 sampel. Data pada penelitian kali ini dianalisis menggunakan uji Shapiro wilk dan dilanjutkan uji korelasi untuk melihat ada atau tidaknya hubungan pada variabel penelitian kali ini. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara kadar Trigliserida dan Kolesterol Total pada wanita hamil pengidap HIV dengan nilai signifikansi 0,005 (p<0,05) dan r (0,680).
  • Item
    DETEKSI Cytomegalovirus (CMV) PADA URINE PENDERITA HIV DENGAN METODE Polymerase Chain Reaction
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-08) VIRA SAPUTRI
    Cytomegalovirus merupakan infeksi opurtunistik tersering yang disebabkan oleh virus. Infeksi primer CMV pada individu immunocompetent biasanya asimtomatik atau kronik, apabila sistem pertahanan tubuh sedang tidak baik sehingga dapat menimbulkan terjadinya koinfeksi. Salah satu koinfeksi yang biasa terjadi yaitu HIV. HIV merupakan jenis virus yang menurunkan sistem kekebalan tubuh, sehingga orang yang terkena virus ini menjadi rentan terhadap beragam infeksi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeteksi adanya Cytomegalovirus (CMV) pada urine penderita HIV dengan metode Polymerase Chain Reaction. Jenis penelitiaan yang digunakan adalah dekskriptif dengan teknik accidental sampling menggunakan metode Polymerase Chain Reaction untuk mendeteksi Cytomegalovirus pada sampel HIV dimana sampel yang digunakan sebanyak 10 sampel penderita HIV di Puskesmas Jumpandang Baru Makassar. Berdasarkan hasil penelitian pada visualisasi elektroforesis, tidak ditemukan adanya pita DNA pada ukuran 72 bp, sehinggga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi koinfeksi Cytomegalovirus pada sampel penderita HIV.
  • Item
    IDENTIFIKASI Candida albicans PADA PENDERITA HIV DIKOTA MAKASSAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE PCR
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-07) JUNINDRA NAKUL
    Penyakit HIV menimbulkan beberapa permasalahan yang cukup serius bagi penderitanya.Secara fisik menimbulkan kerentanan terhadap beberapa penyakit seperti munculnya penyakit TB, Infeksi pada mulut, tenggorokan dan kulit yang disebabkan oleh jamur kandidiasis. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengindentifikasi jamur Candida albincans pada penderita HIV menggunakan metode PCR. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasi laboratorik dengan menggunakan rancangan cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah penderita HIV di Puskesmas Jumpandang Baru Kota Makassar dengan sampel plasma darah sebanyak 10 sampel yang dianggap mewakili populasinya. Hasil pemeriksaan Identifikasi Candida albincans pada penderita HIV menggunakan metode PCR kemudian di visualisasikan dengan elektroforesis di bawah sinar UV didapatkan hasil yaitu tidak terbentuk pita DNA pada target 100 bp dengan 10 sampel penderita HIV. Sehingga dapat diperoleh bahwa tidak terdapat Candida albicans pada 10 sampel yang dideteksi
  • Item
    DETEKSI HERPES SIMPLEX VIRUS TYPE 2 (HSV-2) PADA PENDERITA HIV DI PUSKESMAS JUMPANDANG BARU MAKASSAR MENGGUNAKAN METODE PCR
    (PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-06) VERONIKA PADALLA
    Herpes simplex adalah suatu penyakit infeksi menular seksual yang disebabkan oleh virus herpes simpleks (HSV) tipe 1 dan tipe 2. HIV dan HSV dapat saling terjangkit karena luka herpes menyediakan jalur yang dimanfaatkan HIV sehingga HSV-2 memainkan peran penting dalam penularan HIV secara heteroseksual. Tujuan penelitian adalah mendeteksi Herpes Simplex Virus type-2 (HSV-2) pada penderita HIV menggunakan metode PCR. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu jenis deskriptif analitik. Hasil penelitian telah dideteksi bahwa dari 10 sampel penderita HIV yang diperiksa, dinyatakan negatif dikarenakan tidak ditemukan adanya pita DNA yang terbentuk pada target 492 bp berdasarkan visualisasi dibawah Gel doc. Sehingga dapat disimpulkan tidak terjadi koinfeksi Herpes simplex virus type-2 pada penderita HIV di Puskesmas Jumpandang Baru
  • Item
    DETEKSI KOINFEKSI Pneumocystis jirovecii (PCP) PADA PASIEN Human Immunodeficiency Virus (HIV) MENGGUNAKAN METODE Polymerase Chain Reaction (PCR)
    (UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) YOHANA CHRISTI SOFIYANTI TAYAYA
    Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan virus yang menginfeksi atau menyerang sel darah putih yang disebut sel CD4 di dalam tubuh pasien (limfosit) sehingga menyebabkan pasien mengalami penurunan kekebalan tubuh dan membuat pasien mudah atau rentan terhadap penyakit yang sulit di sembuhkan yang biasa disebut infeksi oportunistik. Pasien HIV mengalami penurunan fungsi sistem kekebalan tubuh karena virus tersebut menyerang sel-sel T CD4+, sehingga dengan menurunnya sistem kekebalan tubuh membuat pasien rentan terhadap infeksi patogen lain yang dikenal dengan istilah koinfeksi. Salah satunya koinfeksi yang sering terjadi yaitu Pneumocystis jirovecii. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi adanya koinfeksi Pneumocystis jirovecii pada pasien Human Immunodeficiency Virus (HIV) di RSUD Labuang Baji Kota Makassar. Jenis penelitian ini menggunakan cross sectional study dengan menggunakan sampel serum pasien HIV sebanyak14 sampel. Penelitian dilakukan di Laboratoriun HUMRC Makassar dengan menggunakan metode PCR. Hasil penelitian menunjukkan, dari 14 sampel yang digunakan, tidak ditemukan jamur Pneumocystis jirovecii. Hal ini ditandai dengan tidak terbentuknya pita pada ukuran 168 bp. Oleh karena itu, sampel pasien HIV yang digunakan dalam penelitian ini tidak mengalami koinfeksi Pneumocystis jirovecii
  • Item
    DETEKSI MOLEKULER Toxoplasma gondii PADA PENDERITA HIV AIDS DI PUSKESMAS JUMPANDANG BARU KOTA MAKASSAR
    (UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2024-12-23) MAYZURA HUSNI ODE
    HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia, sedangkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) adalah sindrom kekebalan tubuh oleh infeksi HIV. Manifestasi penyakit pada penderita imunodefisiensi bervariasi mulai dari tingkat ringan, sedang sampai berat tergantung derajat imunodefisiensi. Toxoplasmosis pada penderita AIDS juga sering menyebabkan Toxsoplasma ensefalitis (TE) dan kematian. Tujuan penelitian adalah, untuk mendeteksi Toxoplasma gondii pada sampel darah pasien HIV-AIDS di Puskesmas Jumpandang baru kota Makassar. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan metode PCR. Berdasarkan hasil penelitian, dari 10 sampel yang diperiksa tidak terdapat sampel yang positif dengan target 250bp. Hasil negatif dapat dipengaruhi karena tidak adanya hubungan dengan hewan peliharaan dan penggunaan terapi (ARV).