S1 Midwifery
Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/12
Browse
3 results
Search Results
Item PENGARUH PEMBERIAN JAMU UYUP-UYUP TERHADAP KELANCARAN AIR SUSU IBU PADA IBU NIFAS DI PUSKESMAS BATUA MAKASSAR TAHUN 2019(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-12) IVANIJamu uyup-uyup memiliki manfaat salah satu untuk meningkatkan produksi ASI dan kelancaran ASI pada ibu yang menyusui.Jamu uyup-uyup juga bermanfaat sebagai penyegar badan dan penghangat badan, sehingga mempengaruhui keadaan ibu untuk menyusui. Karna jamu uyup-uyup mengandung karbohidrat, protein, vitamin A, kalium, Fe serta lemak yang membantu memenuhui kebutuhan nutrisi ibu sehingga menunjang produksi ASI dan kelancaran ASI, menambah nafsu makan, penambah darah serta dapat memulihkan kondisi wanita habis melahirkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian jamu uyup-uyup terhadap kelancaran ASI pada ibu nifas di Puskesmas Batua Makassar tahun 2019.Jenis penelitian ini merupakan jenis Quasi Eksperimen dengan menggunakan pendekatan teknik Non Equivalent Control Group Disign. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Instrument penelitian yang digunakan berupa lembar observasi. Hasil penelitian dengan menggunakan uji Chi-Square diketahui nilai ρ = 0.000 nilai ini lebih kecil dari α = 0,05 (ρ = 0,000 < α = 0,05) dengan demikian Ho ditolak, artinya ada pengaruh antara pemberian jamu uyup-uyup dengan kelancaran ASI. Dapat juga di simpulkan bahwa ada pengaruh pemberian jamu uyup-uyup terhadap kelancaran ASI pada ibu post partum di Puskesmas Batua Makassar tahun 2019. Diharapkan ibu nifas mengkonsumsi jamu uyup-uyup untuk menngkatkan kelancaran pengeluaran ASI pada masa menyusui.Item PENGARUH PEMBERIAN OLAHAN DAUN KELOR TERHADAP KELANCARAN ASI PADA IBU POST PARTUM DIRUMAH SAKIT SYEHK YUSUF GOWA TAHUN 2020(PERPUTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-04) ANNI WAHYUNIARNifas merupakan suatu proses alamiah yang dialami oleh setiap wanita setelah persalinan yang berlangsung sekitar 6 minggu. Pada masa nifaas ini terjadi perubahan perubahan fisiologis, yaitu perubahan fisik, involusio uterus dan pengeluaran lochea, perubahan psikis, laktasi atau pengeluaran ASI, masalah yang sering timbul dari ibu menyusui adalah produksi ASI tidak maksimal disebabkan karena asupan nutrisi yang kurang baik, menu makanan yang tidak seimbang dan juga mengonsumsi makanan yang kurang teratur sehingga produksi ASI tidak tercukupi untuk diberikan kepada bayinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian olahan daun kelor terhadap kelancaran ASI pada ibu post partum di Rumah Sakit Syekh Yusuf Gowa. Bentuk desain eksperimen ini adalah Quasi esperiment. Sampel penelitian ibu post partum di Rumah Sakit Syekh Yusuf Gowa yang berjumlah 30 orang. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner untuk menilai tentang kelancaran ASI pada ibu post partum. Data dianalisis dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan Pada kelompok yang di beri olahan daun kelor (kelompok perlakuan) sebanyak 15 responden (50%), terdapat 13 ibu nifas (86,7%) yang pengeluaran ASInya lancar dan 2 ibu nifas (13,3%) yang pengeluaran ASInya tidak lancar. Pada kelompok yang tidak di beri olahan daun kelor (kelompok kontrol) sebanyak 15 responden (50%), terdapat 3 ibu nifas (20%) yang pengeluaran ASInya lancar dan 12 ibu nifas (80%) yang pengeluaran ASInya tidak lancar. Perhitungan SPSS di temukan nilai Asym.Sig 2-tailed 0,000 < 0,05 dengan demikian H0 di tolak. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa ada pengaruh konsumsi olahan daun kelor terhadap kelancaran ASI pada ibu nifas di Rumah Sakit Syekh Yusuf Gowa Tahun 2020.Item EFEKTIVITAS PIJAT OKSITOSIN TERHADAP KELANCARAN ASI PADA IBU POSTPARTUM DIPUSKESMAS ANTANG PERUMNAS KOTA MAKASSAR TAHUN 2020(Perpustakaan Megarezky, 2025-08-04) Nirmala Dewi HarisAir susu ibu merupakan nutrisi yang sangat penting diberikan pada bayi baru lahir sampai umur 6 bulan.Namun tidak sedikit ibu yang memiliki ASI kurang lancar.Pijat oksitosin merupakan salah satu solusi untuk mengatasi ketidaklancaran ASI dengan melakukan pijatan dibagian vertebrae sampai tulang costae kelima-keenam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pijat oksitosin terhadap kelancaran ASI pada ibu postpartum di Puskesmas Antang Perumnas Makassar 2020 Metode penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan rancanganposttest only control design. Populasi penelitian ini berjumlah 58 ibu postpartum.Teknik pengambilan sempel menggunakan purvosive sampling dan didapatkan jumlah sampel sebanyak 32 responden.Instrumen dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi. Hasil penelitian ini pada kelompok intervensi sebanyak 16 responden (50%), terdapat 13 responden (81,25%) yang memiliki kelancaran ASI banyak dan 3 responden (18,75%) yang memiliki ASI kurang, pada kelompok control sebanyak 16 responden (50%), terdapat 5 responden (31,25%) yang memiliki Kelancran ASI banyak dan 11 responden ( 68,75%) yang memiliki ASI kurang. Hasil uji statistic Mann-Whitney menunjukkan nilai ρ = 0,005 < 0,05, maka Ha diterima dan Ho ditolak, yang berarti ada efektivitas pijat oksitosin terhadap kelancaran ASI pada ibu postpartum di Puskesmas Antang Perumnas. Diharapkan ibu postpartum dapat menerapkan pijat oksitosin sebagai alternatif untuk meningkatkan kelancarkan ASI