D4 Health Laboratory Technology
Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/51
Browse
Item UJI DAYA HAMBAT EKSTRAK KUNYIT (Curcuma domestica) TERHADAP PERTUMBUHAN Salmonella typhi DENGAN METODE DILUSI(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2024-12-23) FAUZIAKunyit (Curcuma domestica) merupakan salah satu tanaman rempah rempah yang memiliki warna dan aroma yang khas, kunyit juga berfungsi sebagai antibakteri. Karena mengandung berbagai senyawa antara lain kurkumin dan minyak atsiri. Salmonella typhi menyebabkan penyakit demam tifoid, dan dengan cepat menjadi resisten terhadap antibiotik sehingga di perlukan pengobatan alternatif sebagai antibakteri. Tujuan pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) ekstrak kunyit pada pertumbuhan Salmonella typhi dengan metode dilusi. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimen dengan beberapa konsentrasi ekstrak kunyit yang diuji terhadap bakteri uji Salmonella typhi. Metode yang digunakan untuk menguji daya hambat eksrak yaitu metode dilusi padat atau dilusi agar, dengan konsentrasi 6,25%, 12,5%, 25%, 50%, dan 100%. Berdasarkan hasil penelitian, pada konsentrasi 6,25%, 12,5%, 25%, 50%, dan 100% terdapat pertumbuhan bakteri, sedangkan pada konsentrasi 3,12% tidak adanya pertumbuhan bakteri, sehingga KBM tidak dapat ditentukan. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu tidak diketahui nilai Konsentrasi Bunuh Minimum ekstrak kunyit pada semua konsentrasi yang digunakan dalam menghambat pertumbuhan Salmonella typhi.