PEMANFAATAN EKSTRAK DAUN CIPLUKAN (Physalis angulata L.) SEBAGAI BAHAN AKTIF PEMBUATAN DEODORAN SPRAY ANTIBAKTERI TERHADAP Staphylococcus epidermidis
No Thumbnail Available
Date
2025-08-16
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
PERPUSTAKAAN MEGAREZKY
Abstract
Pemanfaatan Ekstrak Daun Ciplukan (Physalis angulata L.) Sebagai Bahan Aktif Pembuatan Deodoran Spray Antibakteri Terhadap Staphylococcus epidermidis (Dibimbing oleh Jangga dan Widya Ariati). Bau badan dapat ditimbulkan karena kurang menjaga kebersihan badan dan adanya aktivitas bakteri. Salah satu alternatif bahan alami tanaman obat tradisional yang biasa digunakan sebagai pengobatan untuk menghambat dan membunuh bakteri adalah Ciplukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui formulasi, aktivitas antibakteri dan efektivitas sediaan deodoran spray ekstrak etanol daun ciplukan (Physalis angulata L.) terhadap Staphylococcus epidermidis. Metode penelitian dilakukan secara eksperimental laboratorium yang dilakukan terhadap pembuatan sediaan deodoran spray dengan ekstrak etanol daun ciplukan (Physalis angulata L.) dengan konsentrasi yaitu 25%, 30%, dan 35%. Parameter yang diamati pada penelitian ini antara lain, uji stabilitas, uji organoleptis, uji homogenitas, uji kejernihan, uji pH, uji antibakteri dan uji iritasi sediaan deodoran spray. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan SPSS (One Way Anova). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun ciplukan (Physalis angulata L.) dapat diformulasikan menjadi sediaan deodoran spray dan memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dengan konsentrasi 25%,30%, dan 35% dengan masing-masing zona hambat 12 mm, 12,2 mm, dan 12,8 mm yang termasuk dalam kategori kuat.
Description
Keywords
Daun ciplukan (Physalis angulata L.), Deodoran spray, Staphylococcus epidermidis