FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS SEDIAAN MOUTHWASH KOMBINASI EKSTRAK DAUN MIANA (Coleus scutellarioides L. Benth) DAN DAUN SIRIH (Piper bettle L.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Streptococcus mutans

No Thumbnail Available

Date

2025-08-13

Journal Title

Journal ISSN

Volume Title

Publisher

Perpustakaan Megarezky

Abstract

Daun miana (Coleus scutellarioides L. Benth) dan daun si rih (Piper bettle L.) merupakan tanaman yang memiliki senyawa metabolit sekunder berupa flavonoid, tanin, saponin dan minyak atsiri yang mempunyai aktivitas sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kombinasi ekstrak daun miana (Coleus scutellarioides L. Benth) dan daun sirih (Piper bettle L.) dapat diformulasikan menjadi mouthwash yang stabil secara fisik-kimia serta memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans. Metode penelitian ini merupakan quasi eksperimental dengan pre and post test only control group design pada pengujian stabilitas formula sediaan mouthwash yaitu cycling test pada uji organoleptik, pH, bobot jenis, viskositas serta post test only control group design pada uji aktivitas antibakteri. Pada penelitian ini dibagi atas 5 kelompok formula sediaan mouthwash yaitu F0 (formula sediaan mouthwash tanpa zat aktif), F1, F2, F3 (formula sediaan mouthwash zat aktif konsentrasi 5%, 15%, 25%) dan K+ (Sediaan mouthwash enkasari). Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kombinasi ekstrak daun miana (Coleus scutellarioides L. Benth) dan daun sirih (Piper bettle L.) dapat diformulasikan menjadi sediaan mouthwash dan tidak terdapat perbedaan bermakna (p˃0,05) antara kelompok formula sediaan mouthwash sebelum dan sesudah cycling test. Pada uji aktivitas antibakteri memperlihatkan bahwa pada F0: 0,00 mm (tidak ada hambatan), F1: 33,4 mm (Sangat kuat), F2: 37,4 mm (Sangat kuat), F3: 38,2 mm (Sangat kuat) dan K+: 8,63 mm (sedang). Kesimpulan bahwa sediaan mouthwash kombinasi ekstrak daun miana (Coleus scutellarioides L. Benth) dan daun sirih (Piper bettle L.) pada F0 tidak memiliki aktivitas antibakteri sedangkan F1, F2, F3 dan K+ memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans.

Description

Keywords

ormulasi, Daun miana, Daun sirih, Mouthwash dan Streptococcus mutans.

Citation

Endorsement

Review

Supplemented By

Referenced By