ANALISIS KUALITATIF DAN KUANTITATIF METABOLIT SEKUNDER PADA EKSTRAK ETANOL BATANG DAN DAUN NILAM (Pogostemon cablin Benth)
No Thumbnail Available
Date
2025-08-14
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
PERPUSTAKAAN MEGAREZKY
Abstract
Vicky Anggun Pertiwi (D1B121245). Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Metabolit
Sekunder Pada Ekstrak Etanol Batang dan Daun Nilam (Pogostemon cablin Benth)
(Dibimbing oleh Ahmad Irsyad Aliah dan Chikita Inaku)
Nilam (Pogostemon cablin Benth) adalah salah satu tumbuhan perdu yang harum
yang berakar serabut dengan daun yang halus seperti beludru, lonjong agak membulat
dan berwarna agak pucat, tergolong kedalam tanaman genus Pogostemon. Nilam
(Pogostemon cablin Benth) memiliki banyak manfaat diberbagai bidang seperti terapi
dan penggunaan di industri wewangian. Dibeberapa negara, Nilam (Pogostemon cablin
Benth) digunakaan sebagai pengobatan seperti anti antioksidan, anti inflamasi, dan
antimikroba. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan dan kadar total
senyawa metabolit sekunder yang terkandung di dalam batang dan daun nilam
(Pogostemon cablin Benth) dengan metode maserasi yang menggunakan pelarut etanol
96%, lalu dilakukan skrining fitokimia dan uji secara spektrofotometri UV-Vis. Hasil
penelitian dari analisis kualitatif senyawa metabolit sekunder berupa uji senyawa
flavonoid, tanin dan fenol pada ekstrak batang dan daun nilam dengan pelarut etanol
96% menunjukkan hasil yang positif kecuali senyawa tanin pada ekstrak batang
menunjukkan hasil negatif. Untuk hasil analisis kuantitatif didapatkan kadar flavonoid
total 8,384 mg EQ/g atau 0,8384 % pada bagian batang dan 14,853 mg EQ/g atau 1,4853
% pada bagian daun, kadar tanin total 91,477 mg EAT/g atau 9,1477 % pada bagian
daun, kadar fenol total -21,799 mg GAE/g atau -2,1799 % pada bagian batang dan kadar
fenol total 2,161 mg GAE/g atau 0,2161 % pada bagian daun.
Description
Keywords
Pogostemon cablin Benth, Antioksidan, Anti Inflamasi, Anti Bakteri, Spektrofotometri UV-Vis