PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP KEMAMPUAN MENGANGKAT KEPALA PADA POSISI TENGKURAP USIA 3 - 4 BULAN DI PMB SURIYANTI KECAMATAN TAMALANREA MAKASSAR TAHUN 2019

No Thumbnail Available

Date

2025-05-03

Authors

Journal Title

Journal ISSN

Volume Title

Publisher

UNIVERSITAS MEGAREZKY

Abstract

Pijat merupakan salah satu bentuk dari terapi sentuh yang berfungsi sebagai salah satu tehnik untuk merangsang perkembangan motorik yang terjadi secara berangsur-angsur pertama dimulai dari miring, mengangkat kepala (saat tengkurap) melangkak, duduk lalu mulai belajar berjalan, naik turun tangga, berjalan, berlari, melompat dan seterusnya. Bahkan menurut penelitian modern, pijat bayi secara rutin membantu tumbuh kembang fisik dan emosi bayi, di samping mempertahankan kesehatannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pijat bayi terhadap kemampuan mengangkat kepala pada posisi tengkurap usia 3-4 bulan di PMB Suriyanti Kec. Tamalanrea Makassar. Metode penelitian Pra Eksperimen dengan rancangan one group pre testpost test. Populasinya adalah bayi Usia 3-4 Bulan Di PMB Suriyanti Kecamatan Tamalanrea makassar, Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling dimana responden penelitian dibagi menjadi 2 yaitu kelompok perlakuan berjumlah 15 responden dan kelompok control berjumlah 15 responden, bayi berusia 3-4 bulan. Kelompok perlakuan diberi pijat bayi sementara kelompok control tidak diberi pijat bayi. Variabel independen berupa Pijat bayi sedangkan variabel dependennya Kemampuan Mengangkat Kepala Pada Posisi Tengkurap Di Usia 3-4 Bulan. Analisis data menggunakan uji Mc Nemar. Hasil Uji Mc Nemar kelompok control uji pre test–post diperoleh nilai p = 1,000, sementara pada kelompok perlakuan uji pre test–post pengaruh pijat bayi terhadap kemampuan mengangkat kepala pada posisi tengkurap diperoleh nilai p = 0,004 dan hasil Uji Mc Nemar pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan di peroleh nilai p = 0,031 sehingga disimpulkan ada pengaruh antara kemampuan mengangkat kepala pada posisi tengkurap. Ditinjau dari pengukuran kemampuan mengangkat kepala pada posisi tengkurap antara kelompok control dan kelompok perlakuan. Hasil ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pijat bayi terhadap kemampuan mengangkat kepala pada posisi tengkurap bayi usia 3-4 bulan. Peneliti berkesimpulan Diharapkan bagi peneliti lain yang ingin melanjutkan penelitian ini diharapkan melakukan pengkajian lebih luas dan lebih seksama sehingga hasil yang didapatkan menjadi lebih baik dan juga dapat melengkapi kekurangan pada peneliti.

Description

Keywords

Pijat Bayi, Mengangkat Kepala, Posisi Tengkurap.

Citation

Endorsement

Review

Supplemented By

Referenced By