PENGARUH PEMBERIAN KONSELING MASA PRAKONSEPSI TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN PADA WUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MALIFUT KABUPATEN HALMAHERA UTARA 2024
No Thumbnail Available
Date
2025-08-14
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan Megarezky
Abstract
Latar Belakang: Kesehatan ibu sebelum dan selama kehamilan merupakan faktor
kunci dalam menentukan kesehatan bayi yang akan dilahirkan. Salah satu aspek
penting dalam kesehatan ibu adalah kadar hemoglobin, yang berfungsi sebagai
indikator status gizi dan kesehatan ibu secara keseluruhan. Kadar hemoglobin yang
rendah dapat menyebabkan anemia, yang berpotensi menimbulkan berbagai
komplikasi selama kehamilan dan persalinan, seperti kelahiran prematur, berat badan
lahir rendah, dan peningkatan risiko kematian ibu dan bayi. Tujuan Penelitian:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian konseling masa
prakonsepsi terhadap kadar hemoglobin di wilayah kerja Puskesmas Malifut,
Kabupaten Halmahera Utara. Kadar hemoglobin merupakan indikator penting dalam
menilai status kesehatan ibu, khususnya dalam mencegah dan mengatasi anemia
selama kehamilan. Metode Penelitian: Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Uji T Pairead (χ²) untuk menentukan pengaruh pemberian konseling
prakonsepsi dan perubahan kadar hemoglobin. Hasil analisis Hasil penelitian
menunjukan bahwa dari 31 responden yang mengalami kadar hemoglobin rendah
sebelum dilakukan intervensi konseling yaitu 1.90 dan setelah diberikan intervensi
konseling 1.00 berdasarkan output diketahui nilai uji statistic Uji Wilcoxon P= 0.000
< dari 0.05 maka “Ha di terima” yang artinya ada perbedaaan yang signifikan antara
pemberian konseling sebelum diberikan intervensi konseling sehingga dapat
disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberiaan konseling masa prakonsepsi terhadap
kadar hemoglobin pada wanita usia subur.
Description
Keywords
Konseling, Prakonsepsi, kadar hemoglobin