S1 Midwifery

Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/12

Browse

Search Results

Now showing 1 - 10 of 14
  • Item
    PENGARUH PIJAT ENDORPHIN DAN AKUPRESURE TERHADAP KECEMASAN REMAJA MENGHADAPI MENARCHE DI SMPN 40 BULUKUMBA
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-27) SARTINA
    Ada beberapa faktor yang berhubungan dengan kecemasan anak dalam menghadapi pubertas yaitu: Penerimaan diri; Dukungan orang tua; Peran teman sebaya; Dan pengetahuan anak tentang pubertas. Dampak dari kurangnya pengetahuan tentang menstruasi pertama pada remaja putri adalah kesiapan menghadapi menarche (haid) adalah mereka akan merasa cemas, bingung, dan tidak percaya diri Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh pijat endorphine dan akupesure terhadap kecemasan remaja menghadapi menarche di SMPN 40 Bulukumba. Penelitian ini menggunakan desain penelitian case study atau studi dengan metode purposive sampling. Data yang digunakan merupakan data primer yang diperoleh dengan cara melakukan pengkajian kecemasan sebelum dan setelah dilakukan intervensi. Instrumen yang digunakan pada studi kasus ini lembar observasi dan kuesioner kecemasan menggunakan Hamilton Rating scale for Ansiety (HRS-A). Hasil studi kasus ditemukan tidak ada perbedaan penurunan tingkat kecemasan pada kelompok dengan intervensi pijat endorphine dan akupresure. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pijat endorphine dan akupresure sama-sama efektif menurunkan kecemasan pada remaja putri. Disarankan kepada instansi terkait untuk meningkatkan kegiatan sosialisasi dan edukasi kesehatan terkait kesehatan reproduksi
  • Item
    PENGARUH PIJAT ENDORPHINE DAN KOMPRES HANGAT TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI HAID PADA REMAJA DI TPMB A. TENRI FAJRIANI BULUKUMBA
    (PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-27) YUNITA RAHMI H
    Dismenore merupakan keluhan yang seringkali dirasakan oleh wanita pada saat menstruasi. Dismenore adalah rasa sakit pada bagian bawah perut ketika mengalami siklus menstruasi. Nyeri biasanya berlangsung sebelum atau pada saat mengalami menstruasi. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh pijat endorphine dan kompres hangat terhadap penurunan intensitas nyeri haid pada Remaja di TPMB A. Tenri Fajriani Bulukumba Metode dalam studi kasus ini adalah menggunakan studi kualitatif, dengan pendekatan studi kasus eksperimen. Sasaran kegiatan ini dilaksanakan di TPMB A. Tenri Fajriani dengan sasaran remaja putri yang mengalami nyeri haid, kasus ini dilaksanakan pada bulan Juni 2025. Intervensi yang dilakukan adalah pijat endorphine dengan kompres hanga. Intervensi dilakukan pada hari I sampai hari ke III haid dan dilakukan penilaian tingkat nyeri sebelum dilakukan intervensi kemudian dievaluasi pada hari ke 4. Hasil studi kasus I dengan terapi pijat endorphine penurunan intensitas nyeri mulai dirasakan pada hari kedua dan efektif pada hari ke tiga dimana skala nyeri pada haid hari pertama pada kategori berat (skala 8) dan pada hari ke 2 menjadi nyeri sedang (skala 6) dan pada hari ke 3 dan ke 4 klien sudah tidak mengalami nyeri (Skala 0), sedangkan pada studi kasus II dengan terapi kompres hangat penurunan intensitas nyeri mulai dirasakan pada hari ketiga dan dimana skala nyeri pada haid hari pertama pada kategori berat (skala 8) dan menurun pada hari ke tiga menjadi nyeri sedang (skala 6) dan pada evaluasi hari ke 4 menjadi nyeri ringan (skala 2). Sehingga dapat disimpulkan Perbandingan antara kedua kelompok intervensi diperoleh data bahwa pada klien yang diberikan terapi pijat endorphie lebih cepat mengalami penurunan intensitas nyeri haid bandingkan dengan klien yang diberikan terapi kompres hangat. Disarankan kepada bidan untuk peningkatan pengetahuan dan kemampuan edukasi bidan terkait dengan pendidikan kesehatan tentang gterapi komplementer
  • Item
    PERBANDINGAN EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA L) DAN EKSTRAK BUAH BIT (BETA VULGARIS L) PADA REMAJA PUTRI DENGAN ANEMIA
    (PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-23) HASNIATI
    Anemia masih menjadi permasalah di masyarakat Indonesia terutama pada remaja. Anemia dapat menimbulkan risiko jangka panjang maupun dalam jangka pendek dapat mengurangi mutu pendidikan karena mengurangi konstrasi saat proses pembelajaran. Hemoglobin merupakan zat warna yang terdapat dalam darah, yang berguna untuk mengangkut oksigen dan CO2 dalam tubuh. Hemoglobin adalah ikatan antara protein, garam besi, dan zat warna. Tujuan : untuk menganalisis perbandingan pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera L) Dan Ekstrak Buah Bit (Beta Vulgaris L) terhadap Anemia pada Remaja Putri di UPTD Puskesmas Simbang Maros. Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan membandingkan 2 remaja putri yang mengalami anemia, salah satu diberikan intervensi ekstrak daun kelor dan lainya diberikan intervensi ekstrak buah bit dan diamati menggunakn lembar observasi. Hasil : dari penelitian ini menunjukan bahwa ekstrak daun kelor lebih efektif dari pada ekstrak bauh bit, Dapat disimpulkan :Ekstrak daun kelor lebih efektif dari pada ekstrak buah bit dalam mengatasi Anemia pada remaja putri di UPTD Puskesmas Simbang Maros
  • Item
    EFEKTIVITAS TERAPI AKUPRESUR TERHADAP DISMENORE PADA REMAJA DI MADRASAH ALIYAH YAPIB TOMPOBULU KECAMATAN RUMBIA KABUPATEN JENEPONTO
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-19) DARNI
    Dismenore merupakan keluhan nyeri saat menstruasi yang umum dialami oleh remaja putri dan berdampak negatif terhadap aktivitas harian dan kualitas hidup. Penanganan dismenore dapat dilakukan secara farmakologis maupun non farmakologis. Salah satu metode non-farmakologis yang relatif aman dan efektif adalah terapi akupresur. Akupresur dilakukan dengan memberikan tekanan pada titik tertentu untuk merangsang pelepasan endorphin dan mengurangi nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas terapi akupresur pada titik hegu (LI-4) terhadap penurunan nyeri dismenore pada remaja. Penelitian menggunakan desain pra-eksperimen dengan pendekatan one group pretest-postest dan melibatkan 32 responden yang dipilih secara purposive sampling. Intervensi dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Data intensitas nyeri dikumpulkan sebelum dan sesudah intervensi dan dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil menunjukkan adanya perbedaan, yang signifikan antara tingkat nyeri sebelum dan sesudah terapi akupresur dengan nilai p = 0,000 (< 0,05). Hal ini membuktikan bahwa terapi akupresur pada titik hegu (LI-4) efektif dalam menurunkan intensitas nyeri dismenore pada remaja. Akupresur direkomendasikan sebagai alternatif penanganan non-farmakologis yang mudah diterapkan dan aman untuk mengatasi nyeri menstruasi pada remaja.
  • Item
    HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG SEKS BEBAS PADA REMAJA DI SMA NEGERI 1 WOLOWA KEC. WOLOWA, KAB. BUTON, SULAWESI TENGGARA TAHUN 2023
    (2025-08-15)
    Remaja atau adolescent dikenal dengan istilah teenage merupakan bagian terpenting dalam pertumbuhan dan perkembangan manusia. Pengetahuan merupakan hasil“ tahu “terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu obyek tertentu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tentang Seks Bebas Pada Remaja Di SMA Negeri 1 Wolowa Kec. Wolowa, Kab. Buton, Sulawesi Tenggara. Variabel penelitian ini yaitu, seks bebas, pengetahuan dan sikap. Menggunakan metode Deskriptif, dengan desain Cross Sectional. Jenis penelitian kuantitatif bersifat korelasional. Populasi penelitian ini berjumlah 447 siswa, sampel yang digunakan siswi kelas X berjumlah 71 dan menggunakan pendekatan slovin dengan margin error sebesar 5%. Sehingga banyaknya sampel yang diambil untuk penelitian ini sebanyak 60. Teknik pengambilan data menggunakan teknik Purposive Sampling. Hasil penelitian menggunakan Uji Chi-Square menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan dan sikap tentang seks bebas pada siswi SMA 1 Wolowa dimana 39 Siswi (65%) memiliki pengetahuan baik tentang seks bebas 21 siswi (35%) Memiliki pengetahuan kurang tentang seks bebas. Sedangkan untuk variabel sikap, siswa yang memiliki sikap yang baik tentang seks bebas sebanyak 35 siswa (58,3%) dan siswa yang memiliki sikap yang kurang baik sebanyak 25 siswa (41,7%), yang diketahui nilai p value 0.001 < t hitung 0,05
  • Item
    PENGARUH REBUSAN AIR JAHE (ZINGIBER OFFICINALE ) TERHADAP DISMINORE PADA REMAJA PUTRI WILAYAH KERJA UPT. PUSKEMAS BONTONOMPO II
    (PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-15) KASMIATI
    Kasmiati, NIM : A1A222088. “Pengaruh rebusan air jahe (Zingiber Officinale) terhadap disminore pada remaja putri wilayah kerja UPT. Puskesams Bontonompo II Yang dibimbing oleh Marliah dan Hairuddin. Latar Belakang : Menstruasi merupakan kejadian alamiah yang terjadi setiap bulan pada seorang perempuan. Siklus menstruasi secara fisiologis melewati 3 fase yaitu fase proliferasi, fase sekretonik dan fase menstruasi. Gangguan menstruasi dapat disebabkan karena adanya kelainan biologik (organik atau disfungsional)gangguan psikologik, (seperti keadaan stress atau keadaan emosi) atau gabungan biologik dan psikologik.4 Dismenore yang sering terjadi adalah dismenore fungsional yang masih dalam tahap wajar yang terjadi pada hari pertama atau menjelang hari pertama yang terjadi akibat adanya penekanan pada kanalis servikalis (leher rahim). Tujuan : Untuk mengetahui Pengaruh Rebusan Air Jahe (Zingiber officinale) Terhadap Disminore Pada Remaja putri wilayah kerja UPT. Puskesmas Bontonompo II”. Metode Penelitian : Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah uji analisa data tidak terdistribusi normal dengan menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil : Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tentang pengaruh rebusan air jahe terhadap tingkat nyeri pada remaja di posyandu remaja wilayah kerja UPT. Puskesmas Bontonompo II yang telah dilakukan, sebelum di berikan edukasi sebanyak 30 responden wanita usia subur . Hasil tersebut berdasarkan pedoman dasar pengambilan keputusan sebelumnya bahwa jika nilai sig. nya lebih kecil dari pada 0,05 (0,001 < 0,05), maka H0 ditolak dan Ha diterima. yang menunjukan bahwa pemberian rebusan air jehe terhadap disminore pada wanita usia memberikan pengaruh yang signifikan.
  • Item
    PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT DAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PENURUNAN NYERI DISMINOREA PADA MAHASISWI S1 KEBIDANAN UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR TAHUN 2023
    (Perpustakaan Megarezky, 2025-08-15) YULIANTI SARI PARIMPIN
    Dismenore adalah rasa sakit atau nyeri hebat pada bagian bawah perut yang terjadi saat wanita mengalami siklus menstruasi. Nyeri biasanya berlangsung sesaat sebelum haid, selama haid, hingga berakhirnya siklus menstruasi. Nyeri yang terus- menerus membuat penderitanya tidak bisa beraktivitas. Cara penanganannya yakni dengan menggunakan non farmakologi yaitu pemberian kompres hangat dan aromaterapi lavender karena memiliki efek analgetic. Tujuan: dari penelitian ini untuk mencari Pengaruh Pemberian Kompres Hangat dan Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Nyeri Disminore Pada Mahasisiwi S1 Kebidanan Universitas Megarezky. Metode Penelitian: Jenis penelitian kuantitatif, desain pre eksperimen dengan pendekatan Two Group pretest-posttest. Populasi dari penelitian ini berjumlah 62 Mahasiswi Prodi S1 Kebidanan Universitas Megarezky, dengan sample sebanyak 30 orang yang dibagi menjadi 2 kelompok. 15 kelompok untuk kompres hangat dan 15 kelompok untuk aromaterapi lavender. Hasil Penelitian: Adapun hasil setelah dilakukan uji statistik menggunakan Uji Wilcoxon signed rank test untuk pemberian kompres hangat diperoleh nilai P adalah (0,001), sedangkan untuk pemberian aromaterapi lavender diperoleh nilai P adalah (0,000) ≤ a = 0,05, yang artinya ada Pengaruh Pemberian Kompres Hangat dan Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Nyeri Disminore Pada Mahasiswi S1 Kebidanan Universitas Megarezky Tahun 2023. Saran: agar mahasiswi dapat menggunakan kompres hangat dan aromaterapi lavender sebagai salah satu pengobatan non farmakologi untuk mengatasi nyeri disminore
  • Item
    PENGARUH KONSELING SEX BEBAS TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN PADA REMAJA PUTRI DI DESA SORO TAHUN 2023
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-15) AINUN DWI INDAH PERMATASARI
    Informasi yang salah tentang seks dapat mengakibatkan pengetahuan dan persepsi seseorang mengenai seluk beluk seks itu sendiri menjadi salah. Hal ini menjadi salah satu indikator meningkatnya perilaku seks bebas di kalangan remaja. Pengetahuan yang setengah-setengah justru lebih berbahaya dibanding tidak tahu sama sekali, dalam hal ini ketidaktahuan bukan berarti tidak berbahaya. Survei yang dilakukan oleh WHO di beberapa negara yang memperlihatkan adanya informasi yang baik dan benar, dapat menurunkan permasalahan seks bebas remaja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis metode penelitian deskriptif Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan uji statistik terdapat perbedaan antara sebelum dilakukan bimbingan konseling dan setelah dilakukan bimbingan konseling, sebelum dilakukan jumlah mean sebesar 74.55 atau dalam kategori tinggi dengan standar deviasi 13.098 ,setelah dilakukan bimbingan konseling jumlah mean skala menurun menjadi 39.55 atau dalam skala ringan dengan standar deviasi 9.93. Berdasarkan uji statistic Wilcoxon Signed Rank Test di dapatkan nilai p-Value pengaruh sebesar 0,000 karena p<0,05 maka Ha diterima H0 ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh bimbingan konseling sex bebas terhadap tingkat pengetahuan pada remaja putri di Desa Soro Tahun 2023.
  • Item
    PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES AIR HANGAT DAN KOMPRES AIR DINGIN TERHADAP DISMENOREA PADA MAHASISWI S1 KEBIDANAN UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR
    (PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-14) PUTRI DARMAWATI
    Dismenore merupakan kondisi medis yang terjadi sewaktu haid atau menstruasi yang dapat mengganggu aktifitas, dismenore biasanya ditandai dengan nyeri atau rasa sakit didaerah perut atau pinggul, nyeri haid yang bersifat kram dan berpusat pada perut bagian bawah. Nyeri perut terasa sebelum atau selama menstruasi. Rasa nyeri pada bagian dalam perut, mual,muntah, diare, pusing, atau bahkan pingsan. Tujuan Dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres air hangat dan Kompres air dingin terhadap nyeri dismenorea pada remaja putri di Mahasiswi S1 Kebidanan Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, menggunakan metode quasi eksperimen dalam pre test-post test one group design. Sampel pada penellitian ini berjumlah 32 Responden. Hasil Penelitian diperoleh nilai signifikan pemberian kompres hangat nilai p=0,000 (<0,05) yang berarti Ho ditolak dan Ha di terima yang artinya ada pengaruah kompres hangat terhadap remaja pada kompres dingin nilai p=0,059 (˃0,05) yang berarti Ha ditolak dan Ho diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa kompres hangat lebih efektif di bandingkan kompres dingin untuk menurunkan disminorea pada mahasiswi S1 Kebidanan.
  • Item
    PENGARUH YOGA TERHADAP PENURUNAN TINGKAT NYERI HAID PADA REMAJA DI PESANTREN PONDOK MADINAH TAHUN 2019
    (UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-09) S. NUR ARNY PUSPITASARI
    Nyeri haid yakni nyeri yang dikarakteristikkan sebagai nyeri singkat sebelum atau selama menstruasi. Yoga untuk nyeri haid yaitu suatu teknik relaksasi yang dapat menghasilkan hormon endorphin dimana hormone ini adalah neuropeptide yang dihasilkan tubuh pada saat relaks atau tenang. Hormon endorphin dihasilkan diotak dan susunan saraf tulang belakang dan dapat berfungsi sebagai alat penenang alami yang diproduksi otak yang melahirkan rasa nyaman dan meningkatkan kadar endorphin dalam tubuh untuk mengurangi rasa nyeri. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh yoga terhadap penurunan nyeri haid pada remaja di Pesantren Pondok Madinah Makassar Tahun 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi-Experimental Design dengan rancangan penelitian Pre-Test and Post-Test One Grup Design, dilaksanakan pada tanggal 16 April sampai 16 September 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah semua remaja yang berjumlah 69 orang di pesantren pondok madinah makassar, sampel berjumlah 30 orang yang mengalami nyeri haid. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase responden yang mengalami penurunan nyeri haid setelah melakukan yoga sebanyak 28 orang (93,3%) dan yang tidak mengalami penurunan nyeri haid sebanyak 2 orang (6,7%). Dari hasil uji Wilcoxon diperoleh nilai ρ = 0,000 < 0,05 (p < α) artinya ada pengaruh yoga terhadap penurunan nyeri haid pada remaja putri di Pesantren Pondok Madinah Makassar Tahun 2019. Maka disarankan agar remaja dapat melakukan yoga sebagai penanganan non farmakologi agar dapat menurunkan nyeri haid yang dirasakan.