Faculty of Health Technology

Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/3

Browse

Search Results

Now showing 1 - 1 of 1
  • Item
    DENTIFIKASI JAMUR Candida albicans PADA URINE PASIEN PENDERITA INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK) METODE POLYMERASE CHAIN REACTION (PCR)
    (Perpustakaan Megarezky, 2025-08-04) PRICILIA KARTINI WENNO
    Infeksi saluran kemih (ISK) merupakan mikroorganisme yang berkembang biak di dalam saluran kemih, jika dalam keadaan normal di dalam saluran kemih tidak mengandung virus, bakteri atau mikroorganisme lain. Dan juga merupakan salah satu infeksi Nosokomial dengan angka kejadian sekitar 30-60% .Mikroorganisme dapat masuk mencapai ke kandung kemih melalui dua cara dengan masuk ke bagian dalam kateter aliran urine atau juga bisa melewati diantara rongga permukaan luar kateter dan mukosa uretra. Jalur kedua, kuman masuk lewat bagian luar kateter ke kandung kemih. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengindentifikasi Candida albicans pada urine pada penderita infeksi saluran kemih dengan metode PCR. Jenis Penilitian adalah deskriptif, yaitu mengidentifikasi Candida albicans pada urine penderita infeksi saluran kemih dengan metode PCR. Populasi pada penilitian ini adalah Semua pasien Penderita infeksi saluran kemih di Rumah sakit Awal Bros kota Makassar. Sampel pada penelitian ini adalah sampel Urine penderita infeksi saluran kemih yang memenuhi kriteria Inklusi dan Eksklusi di Rumah sakit Awal Bros Kota Makassar sebanyak 30 sampel. Metode Pemeriksaan dalam penelitian ini adalah Polymerase chain reaction (PCR). Berdasarkan hasil penelitian Identifikasi Jamur Candida albicans pada sampel urine pasien penderita Infeksi Saluran Kemih didapatkan hasil Negatif Jamur Candida albicans pada sampel tersebut. Setelah dilakukan penelitian tentang Identifikasi Jamur Candida albicans pada sampel urine pasien penderita infeksi saluran kemih di Laboratorium Biologi Molekuler Rs Unhas maka didapatkan hasil tidak ditemukan jamur Candida albicans pada urine penderita infeksi saluran kemih dengan metode PCR (Polymerase chain Reaction) menggunakan 30 sampel urine penderita Infeksi saluran kemih.