Faculty of Health Technology

Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/3

Browse

Search Results

Now showing 1 - 2 of 2
  • Item
    GAMBARAN LAJU ENDAP DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 BERDASARKAN KADAR HBA1C DI RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
    (PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-11) HANDINI ABDUL KADER
    Diabetes Melitus Tipe 2 (DMT2) merupakan suatu penyakit kronik yang terjadi akibat pankreas tidak memproduksi cukup insulin yang menyebabkan hiperglikemia/inflamasi. Salah satu parameter pemeriksaan laboratorium yang dapat digunakan untuk mendeteksi inflamasi adalah Laju Endap Darah (LED). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Laju Endap Darah pada penderita Diabetes Melitus Tipe 2 berdasarkan kadar HbA1c di RSUD Labuang Baji Makassar. Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif observasional. Hasil penelitian didapatkan lebih banyak subjek pada jenis kelamin laki-laki sebanyak 14 (56%) subjek, kelompok umur 35-45 tahun sebanyak 14 (56%) subjek, dan pada subjek dengan HbA1c terkontrol memiliki nilai LED normal sebanyak 9 (36%) subjek dan pada subjek dengan HbA1c tidak terkontrol memiliki nilai LED tidak normal sebanyak 16 (64%) subjek. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari total 25 subjek terdapat 9 subjek dengan HbA1c terkontrol semuanya memiliki LED normal dan 16 subjek dengan HbA1c tidak terkontrol semuanya memiliki LED tidak normal
  • Item
    GAMBARAN LAJU ENDAP DARAH DAN CRP PADA PASIEN RHEUMATOID ARTHRITIS DI RUMAH SAKIT AWAL BROS MAKASSAR
    (Perpustakaan Megarezky, 2025-08-04) LUSIANA LAKUSA
    C-Reactive Protein (CRP) adalah salah satu protein fase akut, termasuk golongan protein yang kadarnya dalam darah meningkat pada infeksi akut sebagai respons imunitas non-spesifik. Pengukuran CRP digunakan untuk menilai aktivita penyakit inflamsi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Gambaran Laju Endap Darah pada penderita Rheumatoid Arthritis. Sampel yang digunakan yaitu sampel pasien Rheumatoid Arthritis sebanyak 14 respoden (14,7%) yang menunjukan bahwa respon Rheumatoid Arthritis terdapat protein dalam darah yang menandakan adanya aktivitas inflamsi dalam darah yang menandakan adanya aktifitas inflamasi dalam tubuh.