S1 Sociology Education
Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/33
Browse
6 results
Search Results
Item PEDAGANG BUNGA ZIARAH (Studi Kasus Pedagang Bunga Ziarah di TPU Kristen Panaikang Kota Makassar)(UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-04-30) VERONIKA MITAN DUA LODANGPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi ekonomi pedagang bunga ziarah di TPU Kristen Panaikang, untuk mengetahui strategi apa yang digunakan untuk bertahan hidup oleh pedagang bunga ziarah di TPU Kristen Panaikang Kota Makassar, dan untuk mengatahui alasan memilih dan bertahan sebagai pedagang bunga ziarah di TPU Kristen Panaikang. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus eksplanatori dan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 9 orang informan yaitu pedagang bunga ziarah tetap di TPU Kristen Panaikang, pegawai TPU Kristen Panaikang, dan Pemerintah setempat. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara, observasi langsung dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan secara kualitatif. Peneliti menggunakan triangulasi untuk memperoleh keabsahan data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kondisi ekonomi pedagang bunga ziarah rendah akibat pendapatan dan jumlah peziarah yang tidak menentu setiap harinya. Strategi bertahan hidup yang digunakan adalah dengan menjual barang lain, penghasilan dari anggota keluarga lain yang bekerja, mengurangi pengeluaran keluarga dan modal, meminjam uang pada teman dan koperasi. Alasan pemilihan pekerjaan ini karena tradisi ziarah kubur dan lokasi pemakaman yang dekat dari tempat tinggal, pendidikan yang rendah dan warisan pekerjaan dari orang tua.Item PERAN PEREMPUAN DALAM PEREKONOMIAN KELUARGA (Studi pada Pelaku Usaha Sampingan di Kelurahan Masale Kecamatan Panakkukang Kota Makassar)(UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-04-29) JUMIATI INA KIIPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Peran Perempuan dalam perekonomian keluarga di Kelurahan Masale Kecamatan Panakkukang Kota Makassar, Untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi perekonomian keluarga di Kelurahan Masale Kecamatan Panakkukang Kota Makassar, Untuk mengetahui bagaimana peran ganda ibu rumah tangga terhadap kehidupan rumah tangganya. Jenis Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriftif. informan penelitian ini sebanyak 7 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah redukasi data, display, analisis perbandingan, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa 1) peran perempuan dalam perekonomian keluarga di Kelurahan Masale ini dapat kita lihat pada kehidupan mereka sehari-hari, bahwa kesejaterahan adalah kondisi terpenuhnya kebutuhan dasar manusia dari setiap anggota keluarga baik secara material, sosial, mental dan spiritual sehingga dapat hidup layak sebagai manusia yang bermanfaat. 2) Faktor yang mempengaruhi kondosi ekonomi adalah dimana terpenuhnya segalah aspek materi maupun non materi. Tetapi pada zaman sekarang terjadi adalah masih banyak keluarga-keluarga yang belum merasakan hidup sejaterah, dengan kebutuhan hidup yang tercukupi karena pendapatan keluarga atau suami yang rendah dan juga usia, jumlah tanggungan dan pendidikan anak. 3).Dampak peran ganda Ibu rumah tangga di lihat dari dampak positif yang dirasakan Ibu-ibu Pelaku Usaha sampingan di Kelurahan Masale Kecamatan Panakkukang ini yaitu terpenuhnya kebutuhan ekonomi keluarga sedangkan damapk negatifnya adalah memiliki bebab yang lebih berat dan harus menyeimbangi antara keluarga dan pekerjaannya. Jadi hal yang membuat para perempuan atau ibu rumah tangga di Kelurahan Masale sadar dan memutuskan untuk ikut mencari nafkah dengan cara membuka usaha-usaha sampingan adalah supaya bisa memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar sehari-hari.Item (STUDI KASUS 5 ORANG ANAK PUTUS SEKOLAH PADA USIA 13-18 TAHUN DI DESA PONG KOLONG KECAMATAN PACAR KABUPATEN MANGGARAI BARAT)(UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-04-26) YUSTINA NITA SUWINAIPenelitian ini bertujuan mengetahui faktor utama anak putus sekolah di Desa Pong Kolong Kecamatan Pacar Kabupaten Manggarai Barat, bagaimana peran orang tua dalam menyikapi anaknya yang putus sekolah terlebih khusus dalam hal ekonomi keluarga di Desa Pong Kolong Kecamatan Pacar Kabupaten Manggarai Barat. Jenis penelitian merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif, jumlah informan pada penelitian ini sebanyak 5 orang yang di tentukan melalui teknik member check dengan kriteria tiga orang anak putus sekolah umur 13 tahun dan dua oarng anak putus sekolah 18 tahun.Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, teknik pengabsaha data, dan teknik analisis data. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa faktor penyebab anak putus sekolah di Desa Pong Kolong Kecamatan Pacar Kabupaten Manggarai Barat yang berpengaruh yakni dari lingkungan keluarga karena orang tua yang latar belakang pendidikannya rendah yang menyebabkan minat akan menyekolahkan anaknya sangat kecil sehingga anak juga memilih berhenti sekolah karena kurangnya dorongan dari orang tua. Selain lingkungan keluarga juga pengaruh lingkungan masyarakat yang berpengaruh, dimana remaja yang dijadikan informan tinggal dalam lingkungan dimana terdapat remaja yang sering malas-malasan nongkrong sampai larut malam sehingga si anak terjerumus dalam pergaulan mereka dan akhirnya meninggalkan bangku sekolah. Dan yang terakhir adalah faktor ekonomi keluarga. Faktor ini salah satu penyebab terjadinya anak putus sekolah di Desa Pong Kolong, rendahnya pendapatan para orang tua menyebabkan konsentrasi para orang tua menjadi terganggu.Item MAKNA SIMBOLIK TRADISI PERKAWINAN ADAT (Studi Pada Suku Pamona Kabupaten Luwu Timur)(UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-04-24) CHATRINE VERONIKA LMakna simbolik perkawinan adat pada Suku Pamona Kabupaten Luwu Timur. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teori Herbert Blumer. Hasil penelitian dapat disimpulkan atas penemuan data dan hasil analisis data yang dimana masyarakat Pamona bertindak berdasarkan makna yang terkandung dalam simbol yang ada dalam perkawinan adat Pamona. Dalam hal ini masyarakat suku Pamona melakukan sesuatu bagaimana menginterprestasikan sesuatu dan terdapat makna akibat interaksi sosial yang dilakukan sehingga mempengaruhi makna, maupun fungsi dari simbol yang berkembang di masyarakat Pamona. Pertama masyarakat suku Pamona bertindak berdasarkan makna yang terkandung dalam simbol yang ada dalam perkawinan adat Pamona. Kedua perubahan mengenai perilaku masyarakat suku Pamona merupakan konduktif atas respon masyarakat terhadap tindakan yang dilakukan. Ketiga simbol adat Pamona masih diberlakukan sampai saat ini karena adat istiadat sudah dari turun temurun dan tidak bisa dilupakan dan dipertahankan hingga saat ini agar masyarakat Pamona dapat menghargai adat mereka sendiri. Lecturers and Researchers PaperCollection Undergraduate ThesesCollection