FORMULASI DAN UJI EFEK ANALGETIK SEDIAAN SALEP EKSTRAK ETANOL DAUN KEMANGI (Ocimum basilicun L.) TERHADAP TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN GALUR WISTAR
No Thumbnail Available
Date
2025-08-06
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
PERPUSTAKAAN MEGAREZKY
Abstract
Nyeri merupakan pengalaman sensoris yang tidak menyenangkan akibat kerusakan
jaringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekstrak etanol daun kemangi
dapat diformulasikan menjadi sediaan salep yang stabil secara fisika kimia dan untuk
mengetahui efek analgetik formulasi sediaan salep ekstrak etanol daun kemangi
(Ocium Basillicum L.) terhadap tikus putih (Rattus norvegicus) jantan galur wistar.
Metode penelitiaan dilakukan secara eksperimental menggunakan tikus putih jantan
sebayak 25 ekor, dibagi dalam 5 kelompok perlakuan, terdiri dari 5 ekor
perkelompok, yang diinduksi menggunakan hot plate. Kelompok I, II, III, IV diberi
formula sediaan salep ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum basilicum L.), 0%,
2,5%, 5%, 7,5%, dan kelompok V diberi desoximetason. Hasil penelitiaan
menunjukkan bahwa stabilitas formula salep ekstrak daun kemangi homogen, merata,
daya sebar 5,1-5,4 cm, daya lekat 5,08-9,43 detik, pH 5,3-6,4, viskositas 2,860-5,000
m.Pa.s, tidak mengiritasi dan dapat menurunkan respon analgetik pada kelompok II,
III, dan IV dengan persentase efektivitas analgetik, 23,13%, 63,75%, 67,24%.
Analisis One Way Anova diperoleh nilai signifikansi 0,002 (p<0,005). Analisis Post
Hoc Test LSD menunjukkan bahwa kelompok perlakuaan dengan konsentrasi, 2,5%,
5%, dan 7,5% memiliki nilai p>0,05 sehingga disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun
kemangi dapat diformulasi menjadi sediaan salep dan dapat memberikan efek
analgetik, pada konsentrasi 2,5%, 5% dan 7,5%
Description
Keywords
: Ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum basilicun L.), tikus putih (Rattus norvegicus), salep, analgetik