PERBEDAAN PERAWATAN TALI PUSAT DEGAN MENGGUNAKAN ASI DAN DENGAN KASSA KERING TERHADAP LAMA PELEPASAN TALI PUSAT BAYI BARU LAHIR DI PUSKESMAS MAJAULENG KAB, WAJO TAHUN 2020

Abstract

Infeksi tali pusat telah menjadi penyebab penyakit dankematian terus menerus di berbagai Negara. Setiap tahun 500.000 bayi meninggal dari tetanus neonatal yang di sebabkan karena perawatan tali pusat yang tidak benar. Tujuan penelitian untuk mengetaui perbandingan perawatan toikal ASI dan kassa kering terhadap lama pelepasan tali pusat di puskesmas Majauleng Kab. Wajo tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah “PraEksperimen” dengan desainpenelitian perbandingan kelompok statis / “static group comparison”dimana dalam pelaksanaannya digunakan 2 kelompok. Sampel penelitian sebanyak 30 responden di bagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok dengan ASI 15 responden dan kelompok Kassa kering 15 responden. Hasil penelitian menunjukan rata-rata hasil penelitian tali pusat pada kelompok Taopikal ASI adalah 4-5 hari dan pada kelompok kassa kering adalah 6-7 hari dengan selisih 1 hari. hasi uji chi square di dapatkan hasil dari Asimp sig (2-sided) pada kolom Continuity correction di dapatkan nilai sebesar 0.001 maka hasil yang di dapat adalah p< a =0.001<0.05. ini berate Ha di terima dan Ho di tolak yang artiny ada perbedaan antara pearawatan tali pusat bayi dengan menggunakan ASI dan dengan menggunakan kassa kering terhadap lama pelepasan tali pusat bayi baru lahir. Penelitian ini di harapkan dapat memberikan tambahan informasi tentang penggnaan Topikal ASI dan Teknik Perawatan Kassa Kering terhadap lama pelepasan Tali pusat.