EFEKTIFITAS TEKNIK PEMBERIAN ASI DENGAN METODE LATCH TERHADAP KEMAMPUAN MENYUSUI PADA IBU POSTPARTUM DI TEMPAT PRAKTEK MANDIRI BIDAN AERINE KABUPATEN GOWA
No Thumbnail Available
Date
2025-08-05
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
PERPUSTAKAAN MEGAREZKY
Abstract
Menyusui merupakan tahap krusial dalam mendukung tumbuh kembang bayi, namun tidak semua ibu pascapersalinan mampu melakukannya secara optimal. Kesalahan dalam teknik menyusui dapat menimbulkan ketidaknyamanan, luka pada puting, serta menurunnya efektivitas pemberian ASI. Metode LATCH merupakan pendekatan evaluatif yang meninjau lima komponen penting dalam proses menyusui, yaitu pelekatan (Latch), suara menelan (Audible swallowing), tipe puting (Type of nipple), kenyamanan ibu (Comfort), dan posisi ibu-bayi (Hold). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas metode LATCH terhadap kemampuan menyusui ibu postpartum di Tempat Praktek Mandiri Bidan Aerine, Kabupaten Gowa. Penelitian menggunakan desain pra-eksperimental dengan model one group pretest-posttest dan melibatkan 19 ibu postpartum yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi dan penilaian skor LATCH, dengan analisis data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan menyusui setelah intervensi (p = 0,000 < 0,05). Sebelum intervensi, 31,6% responden berada dalam kategori “masalah serius”, dan hanya 21,1% menunjukkan kemampuan menyusui yang baik. Setelah penerapan metode, sebanyak 73,7% ibu menyusui dengan baik, dan tidak ada lagi yang termasuk dalam kategori “masalah serius”. Temuan ini menunjukkan bahwa metode LATCH efektif dalam meningkatkan keterampilan menyusui ibu postpartum, dan dapat dijadikan strategi edukatif dalam praktik kebidanan untuk mendukung keberhasilan pemberian ASI eksklusif.
Description
Keywords
Menyusui, Metode LATCH, Ibu Postpartum, ASI, Kemampuan Menyusui