Faculty of Pharmacy

Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/1

Browse

Search Results

Now showing 1 - 1 of 1
  • Item
    FORMULASI DAN UJI ANTI BAKTERI SEDIAAN Patch Antiacne KOMBINASI EKSTRAK ETANOL BUAH KURMA SUKKARI (Phoenix dactylifera) DAN MADU MURNI (Honey bee) TERHADAP PERTUMBUHAN Propionibacterium acnes
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-07) ANDELA KASMI
    Jerawat atau acne vulgaris merupakan salah satu masalah kulit yang dialami oleh banyak orang dari berbagai kalangan kecuali lansia. Pada remaja yang mencapai kisaran 80-85% dengan puncak insidens usia 15-18 tahun, selanjutnya 12% pada wanita usia > 25 tahun dan 3% pada usia 35-44 tahun penderita jerawat di Indonesia. Salah satu penyebab dari acne vulgaris adalah bakteri Propionibacterium acne. Telah dilakukan penelitian Formulasi dan Uji Anti Bakteri Sediaan Patch Antiacne Kombinasi Ekstrak Etanol Buah Kurma Sukkari (Phoenix dactylifera) Dan Madu Murni (Honey bee) Terhadap Pertumbuhan Propionibacterium Acnes. Metode penelian yang digunakan adalah eksperimental dimana dibuat 5 formula sediaan patch yang terdiri dari patch dengan konsentrasi zat aktif 10%, 20%, 30% dan juga kontrol negatif (tanpa zat aktif) dan kontrol positif (Oxy® Antibacterianl Acne Patch) sebagai pembanding. Hasil zona hambat yang diperoleh dari dari masing-masing formula yaitu Formula I (10%) sebesar 12.5 mm, Formula II (20%) sebesar 12.8 mm, Formula III (30%) sebesar 12.0 mm dan kontrol positif sebesar 9,3 mm. dari hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa Patch antiacne dengan kombinasi ektrak etanol buah kurma sukkari dan madu murni dari ketiga konsentrasi yang lebih efektif ialah pada konsentrasi 30% dalam menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes.