S1 Pharmacy
Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/24
Browse
Item PENGARUH PEMBERIAN SEDIAAN GEL FITOSOM EKSTRAK ETANOL TEMU PUTIH (Curcuma zedoaria) TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus)(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-14) AINUN NISA SAHARUDDINAinun Nisa Saharuddin (D1B120266). Pengaruh Pemberian Sediaan Gel Fitosom Ekstrak Etanol Temu Putih (Curcuma Zedoaria) Terhadap Proses Penyembuhan Luka Pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus). Dibimbing oleh Nielma Auliah, dan Chikita Inaku. Temu Putih (Curcuma zedoaria) merupakan salah satu tumbuhan obat keluarga senyawa kurkumin yang terkandung dalam temu putih mempunyai efek antiinflamasi, antioksidan, antikanker, antijamur, antibakteri dan berpotensi sebagai penyembuh luka. Penggunaan obat pasti menggunakan yang namanya sistem penghantaran obat, sistem penghantaran vesikuler yaitu fitosom bertujuan untuk meningkatkan penyerapan obat, sehingga meningkatkan bioavailabilitas dan efikasi obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stabilitas fisik sediaan gel fitosom, membuat sediaan gel fitosom ekstrak etanol temu putih (Curcuma zedoaria) serta melihat bagaimana pengaruh sediaan gel fitosom terhadap proses penyembuhan luka pada tikus putih (Rattus norvegicus). Metode penelitian ini dilakukan secara eksperimental. Metode yang digunakan pada proses ekstraksi yaitu maserasi pelarut etanol 96%. Karakterisasi yang dilakukan pada fitosom yaitu pengamatan morfologi, efisiensi penjerapan serta ukuran partikel didapatkan fitosom 0,5:0,5 yang paling baik. Hewan coba dibagi menjadi 3 kelompok yaitu kelompok kontrol negatif (basis gel), kontrol positif (bioplacenton), serta gel fitosom 0,5:0,5. Hasil diameter luka menunjukkan gel fitosom 0,5:0,5 memiliki selisih 5mm diameter luka yang berkurang banyak dimana luka awal 6,0 dan luka akhir 1,0 dan %penyembuhan lukanya 83,33%. Kesimpulannya adalah gel fitosom ekstrak etanol temu putih memberi pengaruh terhadap penyembuhan luka sebanyak 83,33% signifikan berbeda dengan K+ dan K-.