S1 Pharmacy

Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/24

Browse

Search Results

Now showing 1 - 4 of 4
  • Item
    PENENTUAN NILAI SPF (Sun Protection Factor) SEDIAAN LOTION ANTI-AGING EKSTRAK RIMPANG GALOBA (Hornstedtia alliaceae)
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-14) RAHMANIAR
    Rimpang Galoba (Hornstedtia alliaceae) mengandung senyawa bahan alam golongan flavonoid yang dapat bertindak sebagai antioksidan dalam sediaan lotion untuk melindungi kulit dari radikal bebas akibat sinar matahari (UV). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekstrak rimpang galoba (Hornstedtia alliaceae) dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan lotion serta menentukan nilai SPF (Sun Protection Factor) dari sediaan tersebut. Metode penelitian menggunakan eksperimental laboratorium dengan memformulasikan ekstrak rimpang galoba Menjadi sediaan lotion berbagai macam konsentrasi 2,5%, 5%, dan 7,5% serta penentuan nilai SPF. Hasil penelitian menunjukkan evaluasi sediaan lotion secara fisik dan kimia antara lain uji organoleptik, pemeriksaan homogenitas, pengukuran pH, pengujian Daya sebar, pengujian iritasi, pengujian viskositas, dan cycling test didapatkan hasil yang stabil sedangkan untuk nilai Kontrol negatif 0,83 pada formula 2 (2,5%) didapatkan 15,32 kemudian pada Formula 3 (5%) yaitu 16,81 dan Formula 4 (7,5%) yaitu 18,90. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak rimpang galoba dapat diformulasikan melalui sediaan lotion dan formula yang paling tinggi nilai SPF terdapat pada formula 4 (7,5%) sebesar 18,90 dan proteksi ultra
  • Item
    FORMULASI SEDIAAN LIP BALM LIOFILISAT BUAH LABU KUNING (Cucurbita moschata D.) serta PENENTUAN SPF (Sun Protection Factor) SECARA IN VITRO
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-08) AADILAH
    Lip balm merupakan sediaan pelembab bibir yang dapat digunakan untuk melindungi dan merawat bibir agar tetap sehat dan menjaga kelembaban bibir. Lip balm mempunyai kandungan zat pelembab untuk bibir. Labu kuning (Cucurbita moschata D.) adalah salah satu makanan lokal yang bernilai gizi tinggi dan dan sehat dan mengandung β-keraton tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui untuk mengetahui apakah liofilisat buah labu kuning (Cucurbita moschata D.) dapat diformulasikan menjadi sediaan Lip balm yang stabil secara fisik dan kimia serta penentuan SPF (Sun Protection Factor) secara In Vitro. Dilakukan pengujian stabilitas pada sediaan lipbalm liofilisat buah labu kuning (Cucurbita moschata D.) yaitu pengujian organoleptik (bau, warna dan bentuk), uji homogenitas, uji pH, uji iritasi dan uji hedonik. Liofilisat buah labu kuning (Cucurbita moschata D.) dibuat dengan metode freeze drying, setelah itu diformulasikan menjadi 3 konsentrasi yaitu FI 10%, FII 15%, dan FIII 20%. Uji stabilitias fisika kimia yang dilakukan meliputi organoleptik (warna, bau, dan bentuk), homogenitas, uji pH, uji Iritasi dan uji Hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan lipbalm lipbalm liofilisat buah labu kuning (Cucurbita moschata D.) stabil secara fisika dan kimia. Hasil penelitian SPF sediaan lip balm dengan hasil formula kontrol negatif didapat nilai SPF 3, 31 termasuk proteksi minimal, formula 1 (10%) didapatkan nilai SPF sebesar 5,74, formula 2 (15%) didapatkan nilai SPF sebesar 3,64 dan untuk formula 3 (20%) didapatkan nilai SPF 10,43 nilai tersebut tergolong dalam proteksi maksimal.
  • Item
    POTENSI AKTIVITAS TABIR SURYA PADA FORMULA BODY LOTION EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH PISANG KEPOK (Musa balbisiana Colla.) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI Uv-Vis
    (PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-06) NUR ISLAMI FAHMI
    Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat memberikan dampak negatif bagi kulit. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak tersebut yaitu menggunakan tabir surya. Efektivitas sediaan tabir surya ditunjukkan dengan nilai SPF, TE dan TP. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekstrak etanol kulit buah pisang kepok dapat diformulasikan sebagai sediaan body lotion yang stabil serta untuk mengetahui nilai SPF, TE dan TP sediaan dengan metode spektrofotometri Uv-Vis. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu secara eksperimental dengan rancangan formula dalam tiga konsentrasi yaitu FI (3%), FII (5%) dan FII (7%). Metode ekstraksi yang digunakan adalah maserasi. Body lotion yang telah jadi diuji mutu fisik sediaan yaitu uji organoleptik, homogenitas, pH, tipe krim, daya sebar, viskositas, kestabilan, serta uji SPF, TE dan TP. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit buah pisang kepok dapat dibuat dalam sediaan body lotion yang stabil secara fisika dan kimia. Nilai SPF dari FI yaitu FI 2,97 (proteksi minimal), FII 4,41 (proteksi sedang) dan FIII 5,23 (proteksi sedang). Nilai TE FI yaitu 48,95, FII 35,22 dan FIII 29,16 yang tidak termasuk dalam kategori proteksi eritema. Nilai TP FI yaitu 69,99, FII 58,76 dan FIII 52,13 ketiganya termasuk dalam kategori suntan regular.
  • Item
    FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS TABIR SURYA SEDIAAN LOTION KOMBINASI EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH KELENGKENG (Dimocarpus longan L.) DAN KULIT BUAH PIR (Pyrus bretschneideri)
    (UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-05-05) HASTUTI
    Paparan sinar UV dari matahari menjadi sumber radikal bebas penyebab penuaan kulit. Dalam kondisi yang berlebih sinar UV dapat menimbulkan beberapa masalah bagi kulit yaitu kulit kemerahan, pigmentasi, keriput, sisik, kering, dan pecahpecah, bahkan dalam waktu yang lama dapat memicu kanker. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak tersebut yaitu menggunakan tabir surya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekstrak etanol kulit buah kelengkeng dan kulit buah pir dapat diformulasikan sebagai sediaan lotion yang stabil serta untuk mengetahui nilai SPF, %Te dan %Tp sediaan dengan metode spektrofotometri UvVis. Metode penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan formula dalam tiga konsentrasi serta evaluasi secara fisika dan kimia terhadap FI, FII, dan FIII. Metode ekstraksi yang digunakan adalah maserasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit buah kelengkeng (Dimocarpus longan L.) dan kulit buah pir (Pyrus bretschneideri) dapat dibuat dalam sediaan lotion serta memenuhi syarat uji mutu fisik tetapi tidak stabil pada penyimpanan suhu panas dan suhu dingin untuk FI, FII & FIII. Nilai SPF dari FI yaitu 14,05 (proteksi maksimal), FII 22,59 (proteksi ultra) dan FIII 23,84 (proteksi ultra). Nilai %Te dan %Tp FI yaitu 3,71 dan 14,95 (tidak termasuk dalam kategori persentase transmisi eritema dan pigmentasi), FII yaitu 0,87 dan 3,69 (Sunblock) dan FIII yaitu 0,64 dan 3,79 (sunblock).