S1 Pharmacy
Permanent URI for this communityhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/24
Browse
2 results
Search Results
Item KAJIAN INTERAKSI OBAT TRIHEXYPHENIDYL DENGAN OBAT ANTIPSIKOTIK PADA PERESEPAN PASIEN SKIZOFRENIA DI RSKD DADI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERIODE DESEMBER 2019(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-06) ADELIA SULASTRIAdelia Sulastri (163145201083). Kajian Interaksi Obat Trihexyphenidyl Dengan Obat Antipsikotik Pada Peresepan Pasien Skizofrenia Di RSKD DADI Provinsi Sulawesi Selatan Periode Desember 2019. Di bimbing oleh Jangga dan Ali Aspar Mappahya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme interaksi yang terjadi dan persentase Antagonis dan Sinergis pada pemberian obat Trihexyphenidyl dengan obat Antipsikotik pada pasien skizofrenia di Rumah Sakit Khusus Daerah DADI Provinsi Sulawesi Selatan Periode Desember 2019. Metode penelitian ini dilakukan secara non eksperimental yang bersifat deskriptif dengan desain potong lintang dan pengumpulan data secara retrospektif. Pengambilan sampel menggunakan rumus slovin sehingga didapatkan pasien sebanyak 44 sampel. Interaksi obat ditinjau dari aplikasi medscape dan drug interaction checker. Hasil penelitian ini terdapat mekanisme interaksi yang terjadi adalah mekanisme farmakodinamik. Persentase interaksi Antagonis adalah 16.9 % dan persentase interaksi Sinergis adalah 83.1Item ANALISIS POTENSI DRUG RELATED PROBLEMS (DRPs) KATEGORI INTERAKSI OBAT PASIEN HIPERTENSI DI RUMAH SAKIT PELAMONIA MAKASSAR PERIODE OKTOBER – DESEMBER 2019(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-05) CLAUDIA ARUM APRILLYInteraksi obat merupakan satu dari delapan kategori masalah terkait (Drug Related Problem) yang diidentifikasi sebagai kejadian atau keadaan terapi obat yang dapat mempunyai outcome klinis pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi dan analisis Drug Related Problems (DRPs) kategori interaksi obat di Rumah Sakit Pelamonia Makassar. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian non eksperimental dengan pendekatan deskriptif dengan pengambilan data diambil secara retrospektif yang didasarkan pada data rekam medik pasien hipertensi di Rumah Sakit Pelamonia Makassar periode Oktober – Desember 2019. Hasil penelitian yang didapatkan dari 102 kasus pasien hipertensi yang di rawat di Rumah Sakit Pelamonia Makassar Periode Oktober - Desember 2019, interaksi minor sebesar 32 (64,0%), interaksi moderat 14 (28,0%) dan interaksi mayor sebesar 4 (8,0%). Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian ini adalah Interaksi obat yang paling banyak terjadi yaitu interaksi minor sebesar 32 (64,0%) yaitu interaksi obat dengan efek ringan dan tidak memberikan efek terapi secara signifikan.