Undergraduate Theses
Permanent URI for this collectionhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/22
Browse
4 results
Search Results
Item HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN SELF EFFICACY PENDERITA TUBERCULOSIS PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANTANG KOTA MAKASSAR(Perpustakaan Universitas Megarezky, 2025-08-19) JAMILA ZAHKIA IKLIMA KAMARULLAHLatar belakang: Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi bakteri menahun yang disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis, suatu basil tahan asam yang ditularkan melalui udara. Tuberkulosis dapat menyebar dari satu orang ke orang lain melalui transmisi udara. Tujuan: Untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Self Efficacy Penderita Tuberculosis Paru. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif sampel penelitian ini sebanyak 42 sampel yang diperoleh dengan teknik total sampling.analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat sedangkan pengumpulan data menggunakan kuesioner tingkat pengetahuan dan self efficacy dengan jumlah 40 pertanyaan. Hasil: Dari hasil uji statistik di peroleh nilai p value = 0.608 yang lebih tinggi dari 0.005 maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan Self Efficacy penderita TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas antang Kota makassar Tahun 2023 Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa Mayoritas responden penderita TB paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Antang Kota Makassar menunjukkan bahwa sebagian besar responden adalah laki-laki, berusia <55 tahun berpendidikan SD, pekerjaan wiraswasta, lama pengobatan TB 3-6 bulan, pernah mendapat informasi tentang TB paru, tidak mengalami stress atau kecemasan selama pengobatan, pernah mengetahui yang berhasil pada pengobatan TB paru serta tidak pernah mengetahui yang tidak berhasil pada pengobatan TB paru.Item HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR PADA ANAK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANABUNGI KABUPATEN BUTON(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-13) M.HARIS GUNANDARDibimbing oleh Julia Fitrianingsih dan Khaeruddin) Latar Belakang : Imunisasi merupakan upaya pencegahan primer yang efektif terhadap penyakit infeksi pada anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kelengkapan imunisasi dasar pada anak serta pengelolaan vaksin di puskesmas dan posyandu Kecamatan Pasarwajo Desa Banabungi. Metode : Penelitian ini menggunakan desain cross sectional yaitu suatu penelitian dimana variable-variabel yang termasuk faktor risiko dan variable-variabel yang termasuk efek diobservasi dan diteliti sekaligus pada waktu yang sama. Teknik pengambilan sampel yaitu Random Sampling dengan pengambilan sampel Simple Random Sampling, Populasi penelitian ini berjumlah 1221 KK dengan sampel yang diteliti 89 KK. Hasil : analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (menggunakan uji Chi-Square dengan α=0,05). Berdasarkan hasil penelitian dengan uji chi-square diperoleh untuk Pengetahuan= 0,000, untuk Sikap= 0,000, Tingkat Pendidikan= 0,027. Kesimpulan : Ada Hubungan antara Tingkat Pengetahuan Ibu, Sikap, dan Tingkat Pendidikan Tentang Pentingnya Imunisasi Dasar Pada Anak di Desa Banabungi Kec. Pasarwajo Tahun 2021.Item PENGARUH PENYULUHAN SADARI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DI SMA NEGERI 12 MAKASSAR(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-09) NUR ARAFAHKanker payudara yang juga disebut ca mamae merupakan pertumbuhan sel payudara yang tidak terkontrol karena terjadi perubahan abnormal dari gen yang berperan dalam pembelahan sel. Penyakit kanker payudara merupakan penyakit kanker dengan prevalensi tertinggi ke dua di Indonesia pada tahun 2013, yaitu sebesar 0,5 % atau sekitar 61.682 penderita.Tujuan untuk mengetahui Pengaruh Penyuluhan SADARI Terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja Putri Tentang Deteksi Dini Kanker Payudara di SMA Negeri 12 Makassar.Penelitianini menggunakan desain penelitian Quasi Eksperimen dengan pendekatan one group pre-test post-test design,sampel yang digunakan sebanyak 40 responden. Analisa data yang digunakan adalah analisa data univariat dan bivariat dengan uji Paired Sample T-test. Hasiluji statistik diperoleh nilai p value sebesar 0,000 berdasarkan pengetahuan sebelum diberikan penyuluhan (pre test) menunjukkan nilai rata-rata pengetahuan sebesar (15,75) dan setelah diberikan penyuluhan (post test) meningkat sebesar (20,48) yang berarti nilai p<ɑ (0,05). Ini menunjukkan terdapat pengaruh penyuluhan SADARI terhadap tingkat pengetahuan remaja putri tentang deteksi dini kanker payudara di SMA Negeri 12 MakasItem FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN DIET DM PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS BANGKALA(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) HENDERIKA KATAREDA AFDANDiabetes merupakan akibat dari kurangnya insulin yang mengakibatkan glukosa menumpuk di dalam darah (WHO 2023). Kepatuhan diet merupakan perilaku pasien patuh pada petunjuk dalam bentuk terapi atau anjuran. Pada pasien DM anjuran diet yang sering yaitu diet DM (Novia et al. 2022). Namun tingkat kepatuhan pasien dalam melakukan diet DM didapatkan masih sangat rendah. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kepatuhan diet DM pada pasien DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Bangkala. Metode : Rancangan penelitian ini menggunakan observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan teknik pengambilan sampel yaitu total sampling. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2024 di Puskesmas bangkala dengan jumlah responden sebanyak 44 orang. Hasil : Hasil penelitian ini diperoleh hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan diet yaitu p-value (0.015) <0.05 hubungan dukungan sosial dengan kepatuhan diet yaitu p-value (0.039) <0.05 dan hubungan tingkat pengetahuan dengan kepatuhan diet yaitu p-value (0.000) <0.05 Kesimpulan : Terdapat hubungan antara dukungan keluarga, dukungan sosial dan tingkat pengetahuan dengan kepatuhan diet pada pasien DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Bangkala. Rekomendasi : Rekomendasi penelitan ini diharapkan agar peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian tentang kepatuhan diet DM dengan menggunakan uji korelasi yang berbeda.