Academic Research Paper
Permanent URI for this collectionhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/59
Browse
Item ANALISIS KADAR HEMOGLOBIN (Hb) PADA PETANI PENGGUNA PESTISIDA DI DESA TAUGI KECAMATAN MASAMA KABUPATEN LUWUK BANGGAI(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04) ITSAMIAH KHAERTUL AIN A TANDAYONGPenggunaan pestisida yang secara berlebihan tanpa perlindungan diri yang memadai sehingga masuk kedalam tubuh manusia dalam jumlah tertentu dapat menyebabkan keracunanan dan berbagai gangguan kesehatan. Toksisitas penggunaan pestisida terhadap tubuh dapat menyebabkan gangguan hematopoetik pada tubuh, ini dapat menimbulkan abnormalitas pada profil darah karena menganggu pembentukan sel darah, seperti pada penurunan hemoglobin. tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis kadar hemoglobin pada petani pengguna pestisida. Penelitian menggunakan metode deksriptif analitik, penelitian ini dilakukan di Desa Taugi Kecamatan Masama Kabupaten Luwuk Banggai dengan pendekatan Cross Sectional, pemeriksaan ini menggunakan alat hematlogy sysmex xn-100. Diperoleh hasil pemeriksaan sampel darah petani terdapat sebanyak 26,3% kadar hemoglobin normal dan kadar hemoglobin rendah 73,%Item ANALISIS KADAR LOGAM TIMBAL (Pb) PADA URINE OJEK PANGKALAN DI BUMI TAMALANREA PERMAI KEC. TAMALANREA(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) RAMONA ANDI BUBUNOjek pangkalan atau sering disebut ojek konvensional yang berdiam di suatu tempat kekuasaan atau hak milik pari para ojek dalam mengambil penumpang, dan biasanya ojek pangkalan ini bertempat di depan komplek, atau depan gang, pasar dan lain-lain. Tujuan penelitian yang digunakan adalah untuk mengetahui kadar timbal (Pb) dalam urine pekerja ojek pangkalan di Tamalanrea di kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif yaitu untuk mnegetahui kadar timbal (Pb) dalam urine pekerja ojek pangkalan Bumi Tamalanrea Permai (BTP) kec. Tamalanrea Kota Makassar. Dengan menggunakan metode kurva kalibrasi. Sampel ini di ambil di pangkalan ojek Bumi Tamalanrea Permai (BTP) kec, Tamalanrea dan dilakukan penelitian di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Dapat disimpulkan bahwa dari 12 sampel urine tukang ojek pangkalan yang berada di Bumi Tamalanrea Permai (BTP) didapatkan 5 hasil pada sampel diatas ambang batas yaitu, sampel D terdapat kadar 3,50 mg/L, sampel A terdapat kadar 0,44 mg/L, sampel L terdapat kadar 0,44 mg/L, sampel G terdapat kadar 0,38 mg/L, dan sampel E terdapat kadar 0,30 mg/L, sedangkan 7 sampel berada di bawah ambang batas yang telah ditetapkan oleh PERMENKES Nomor 1404/MENKES/SK/XI/2002 yaitu 0,25 mg/L.Item ANALISIS KADAR MAGNESIUM (Mg) DAN TIMBAL (Pb) PADA MADU YANG TERDAPAT DI KECAMATAN SULABESI TENGAH KABUPATEN KEPULAUAN SULA(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) HARDIN SOAMOLEMadu adalah cairan kental alami berasa manis yang dihasilkan lebah setelah mengkonsumsi nektar bunga dan bahan- bahan manis lain dari tumbuhan. Madu mengandung banyak mineral seperti natrium, kalsium, magnesium, alumunium, besi, fosfor, dan kalium. Biasanya madu yang berwarna gelap lebih kaya akan mineral, salah satu mineral yang terkandung dalam madu adalah magnesium. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kadar Magnesium (Mg) dan Timbal (Pb) pada madu yang terdapat di Kecamatan Sula Besi Tengah Kabupaten Kepuluan Sula. Jenis penelitian ini adalah observasional laboratorik menggnakan spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Sampel diperoleh dengan tehnik random sampling. Hasil penelitian diperoleh sebanyak 10 sampel madu tidak melebihi ambang batas kadar Mg (1,82) dan sebanyak 4 sampel Pb memiliki kadar diatas ambang batas (8,44). Penelitian selanjutnya dapat mengembangkan penelitian ini mengenai adanya kandungan logam berbahaya lain yang terdapat didalam madu hutan.Item ANALISIS KADAR TIMBAL (Pb) PADA URIN PEDAGANG DI SEPANJANG JALAN HERTASNING(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) MOH LUKMANAdapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah berapakah kadar timbal (Pb) dalam urin pedagang di sepanjang jalan hertasningJenis peneletian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yaitu untuk mengetahui kadar timbal (Pb) dalam sampel urin pedagang di jalan hertasning dengan menggunakan alat Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Hasil menunjukan bahwa 10 responden tidak ada urin dengan kadar timbal diatas nilai ambang batas kadar timbal dalam urin. Pedangang yang berjualan di pinggir jalan sepanjang jalan hertasning yang dijadikan responden pada penelitian ini tidak ditemukan hasil kadar timbal pada urin yang melebihi nilai ambang batas. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa kadar timbal dalam urin pedagang kaki lima di sepanjang jalan hertasning tidak ada yang melebihi batas kadar timbal dalam urin. Adapun saran untuk penelitian selanjutnya bisa meneliti pengaruh penggunaan APD, pengaruh pola makan terhadap kadar timbal dalam darah, urin dan rambut pedagang kaki lima.Item DETEKSI DINI PEMERIKSAAN DAHAK PADA INDIVIDU KONTAK SERUMAH DENGAN PENDERITA TUBERKULOSIS DI WILAYAH PUSKESMAS MARUSU KABUPATEN MAROS(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) ZAZKYA UTAMI NURDINTuberkulosis merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh agen infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Tuberkulosis dapat ditangani dengan melakukan deteksi dini. Salah satu pemeriksaan deteksi dini Mycobacterium tuberculosis yaitu melakukan pemeriksaan BTA melalui Pewarnaan Ziehl Nelson. Tujuan penelitian ini skrining awal untuk mendeteksi secara dini penyebaran Mycobacterium tuberculosis pada orang-orang yang kontak serumah dengan penderita tuberkulosis. Sebanyak 63 sampel dalam penelitian yang diperoleh mendapatkan hasil negatif sebanyak 26 orang dan hasil positif sebanyak 37 orang. Hasil positif lebih banyak dibandingkan dengan hasil negatif dilihat dari lamanya kontak serumah responden dengan penderita. Dimana bakteri Mycobacterium tuberculosis menyebar melalu droplet atau udara sehingga lamanya kontak serumah menjadi salah satu penyebab tertularnya penyakit tuberkulosis.Item DETEKSI NON TUBERCULOSIS MYCOBACTERIUM (NTM) MENGGUNAKAN METODE PARA NITRO BENZOIC (PNB) DARI SAMPEL ISOLAT KLINIS(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) BAKHRUL ULUMTuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB (Mycobacterium Tuberculosis). Sebagian besar kuman TB menyerang paru, tetapi dapat juga menyerang organ tubuh lainnya. TB paru adalah penyakit yang dapat menular melalui udara (airborne disease). Penyakit paru juga dapat disebabkan bakteri Non tuberculosis Mycobacterium, kedua bakteri ini memiliki gejala yang sama seperi dengan pemeriksaan BTA sputum yang sama - sama positif sehingga sering dianggap dan diterapi sebagai TB paru. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi keberadaan bakteri non tuberculosis Mycobacterium menggunakan metode PNB dari sampel isolat klinis. Pada penelitian ini menggunakan metode Para Nitro Benzoic (PNB), uji PNB adalah untuk menentukan spesies Mycobacterium tuberculosis, PNB dapat menghambat pertumbuhan dari Mycobacterium tuberculosis, jika pada media PNB tumbuh koloni berarti bukan spesies Mycobacterium tuberculosis. Dan dari 10 sampel yang diteliti ditemukan 7 (70%)sampel yang positif atau resisten terhadap PNB dan 3 (30%) sampel yang negatif atau sensitif terhadap PNB. Penelitian ini menunjukkan bahwa penyakit infeksi paru tidak hanya dapat disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis tetapi juga dapat disebabkan oleh bakteri non tuberculosis Mycobacterium, dapat dilihat dari persentase hasil yang diperoleh. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai pembelajaran tambahan tentang bakteri yang dapat menyebabkan infeksi paru terutama baktei non tuberkulosis Mycobacterium.Item FORMULASI DAN UJI KESTABILAN FISIK SEDIAAN PASTA GIGI TABLET EKSTRAK BUAH STRAWBERRY (Fragaria vesca L.) SEBAGAI ANTIBAKTERI Streptococcus mutans(2024-12-23) DARSIATIBuah strawberry (Fragaria vesca L.) merupakan salah satu buah yang paling populer karena warna dan bentuknya. Buah strawberry (Fragaria vesca L) telah lama dikenal sebagai tanaman obat karena mengandung xylitol antibakteri. Xylitol dipercaya dapat mengurangi plak pada gigi dengan cara menghambat bakteri Streptococcus mutans. Buah strawberry (Fragaria vesca L) merupakan buah yang merupakan salah satu bahan alami yang dapat digunakan untuk memutihkan gigi yang bernoda. Bagian buah strawberry (Fragaria vesca L) yang dapat digunakan untuk memutihkan gigi adalah buah dan daunnya. Pasta gigi buah strawberry (Fragaria vesca L) memiliki efek antibakteri dengan cara menangkap radikal bebas, melepaskan atom hidrogen dan mencegah reaksi oksidasi lipoprotein densitas rendah didalam tubuh. Hal ini menunjukkan bahwa buah strawberry (Fragaria vesca L) efektif menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dalam membuat ekstrak buah Strawberry (Fragaria vesca L) dalam sediaan pasta gigi tablet yang stabil secara fisik sebagai antibakteri. Untuk mengetahui apakah sediaan pasta gigi tablet ekstrak buah Strawberry (Fragaria vesca L) mampu memberikan efek antibakteri. Jenis penelitian ini merupakan eksperimen laboratorium meliputi evaluasi sediaan fisik yang dibagi menjadi 3 formulasi yaitu FI 1%, FII 2%, FIII 3%.Hasil penelitian uji organoleptik, uji homogenitas, uji pH, uji daya sebar, uji cycling test memperlihatkan Ekstrak buah strawberry (Fragaria vesca L.) tidak dapat dijadikan sebagai pasta gigi tablet yang di bagi menjadi 3 formulasi yaitu FI 1%, FII 2%, FIII 3%.Item ”GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN PADA PASIEN CORONA VIRUS DISEASE-19 (COVID-19)”(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-01-02) SETIAWAN BARANIPenyakit Corona Virus Disease-19 atau dikenal dengan penyakit Covid-19 pertama kali ditemukan pada bulan Desember tahun 2019 di Wuhan China dan telah menyebar ke seluruh negara di dunia. Covid-19 adalah penyakit yang di kenal dengan Severe Acute Respiratory Syndrom Corona Virus-2 (SARS). Covid-19 ini dapat menyebabkan infeksi pernapasan ringan sampai sedang. Seperti flu, sesak nafas dan batuk. Akan tetapi virus Corona dapat berakibat fatal pada penderitanya terutama bagi mereka yang mengidap penyakit gangguan pernafasan sebelumnya. Pemantauan pasien Covid-19 dapat dilakukan melalui pemeriksaan laboratorium diantaranya yaitu pemeriksaan RT-PCR dan hematologi. Pada pemeriksaan hematologi, parameter kadar hemoglobin merupakan salah satu pemeriksaan hematologi rutin yang selalu di follow up bagi pasien Covid-19 utamanya bagi pasien yang memiliki penyakit co morbid dan menjalani rawat inap di pelayanan kesehatan. Virus Corona menular melalui droplet yang akan masuk kedalam tubuh melalui organ mata, hidung, dan mulut melalui interaksi reseptor Angiotensin converting enzyme 2 (ACE-2). Angiotensin converting enzyme 2 (ACE-2) yaitu enzim yang menempel pada permukaan luar membrane sel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kadar hemoglobin paisen Covid-19. Jenis penelitian adalah observasional deskriptif menggunakan data sekunder Rekam medik pasien RS. TK II. Pelamonia Makassar tahun 2020-2021. Sampel penelitian di peroleh dengan cara purposive sampling. Hasil penelitian kadar hemoglobin pada 100 pasien pasien Covid-19 diperoleh kadar hemoglobin yang rendah sebanyak 8% (11,3 g/dL) dan normal sebanyak 92% (14,3 g/dL). penelitian selanjutnya dapat melanjutkan penelitian ini dengan melihat hubungan kadar hemoglobin dengan nilai trombosit pada pasien Covid-19 dengan metode automatic.Item GAMBARAN KADAR KREATININ PADA PENDERITA HIPERTENSI DERAJAT SATU DAN HIPERTENSI DERAJAT DUA(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) JUNIATI SILO’Hipertensi adalah suatu keadaan yang ditandai dengan meningkatnya tekanan darah pada dinding pembuluh darah arteri. Terdapat dua jenis hipertensi yaitu hipertensi derajat 1 dan hipertensi derajat 2. Penyakit hipertensi dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan dapat menyebabkan rangsangan barotrauma pada kapiler glomerulus yang lama kelamaan akan menyebabkan glomerolusclerosis. Glomerolusclerosis dapat merangsang terjadinya hipoksia kronis yang menyebabkan kerusakan ginjal. Mendeteksi adanya kerusakan ginjal dapat dilakukan dengan cara memeriksa kadar kreatinin dalam darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kadar kreatinin pada penderita hipertensi derajat 1 dan hipertensi derajat 2. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian sebanyak 20 subjek yang diperoleh menggunakan metode purposive sampling. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu kadar kreatinin pada penderita hipertensi derajat 1 dan hipertensi derajat 2 pada 20 subjek penelitian didapatkan kadar kreatinin normal 20 (100%) dengan kadar kreatinin rata-rata pada penderita hipertensi derajat 1 yaitu 0,82 mg/dl dan hipertensi derajat 2 dengan nilai rata-rata 0,751 mg/dl. Kesimpulan dari penelitian ini tidak ditemukan adanya peningkatan kadar kreatinin pada penderita hipertensi derajat 1 dan hipertensi derajat 2.Item GAMBARAN KADAR UREUM PADA PENDERITA HIPERTENSI DI LABORATORIUM KLINIK PARAHITA DIAGNOSTIC CENTER MAKASSAR(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) RISKA AYU PRATIWI SONDENGHipertensi merupakan salah satu penyakit kronis yang tidak menular dan tidak diketahui oleh penderita sebelum mereka memeriksakan tekanan darah, serta penderita hipertensi tidak mengalami suatu tanda dan gejala sebelum terjadi komplikasi hingga berakhir dengan kematian. Hipertensi merupakan kondisi yang sering ditemukan pada pelayanan kesehatan primer dengan risiko morbiditas dan mortalitas yang meningkat sesuai dengan peningkatan tekanan sistolik dan diastolik yang melebihi 140/90 mmHg. Hipertensi menyebabkan vasokonstriksi (pengecilan lumen pembuluh darah) sehingga terjadi penurunan aliran darah ke ginjal yang ditandai dengan penurunan laju filtrasi glomerulus. Ureum adalah hasil katabolisme (pemecahan) protein dan Asam amino. Ureum juga merupakan salah satu parameter pemeriksaan tes fungsi ginjal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Gambaran Kadar Ureum pada Penderita Hipertensi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah responden 39 orang, menggunakan metode urease kinetic (GLDH). Alat yang digunakan cobas c 311 Di Laboratorium Klinik Parahita Diagnostic Center Makassar. Hasil kadar ureum pada penderita hipertensi semua subjek normalItem GAMBARAN KETON URIN PADA PENDERITA DIABETES MELITUS PADA PEMERIKSAAN SEGERA, DITUNDA 2 JAM, DAN 4 JAM(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) LUSIA NENIK JUVENERPerubahan komposisi urin dapat terjadi pada urin yang dibiarkan pada suhu ruang selama lebih dari 2 jam, tanpa diberi pengawet. Sesering kali urin yang diterima di laboratorium tidak dapat langsung diperiksa karna jumlah sampel yang terlalu banyak. Sehingga urin harus mengalami penundaan waktu pemeriksaan. Diabetes merupakan penyakit metabolik kronis dengan gejala dan kondisi hiperglikemik. Hiperglikemik kronis ini disebabkan tubuh tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah yamg cukup. Penyakit diabetes melitus dapat menyebabkan gangguan metabolisme lemak. Peningkatan terjadinya metabolisme lemak akan menghasilkan produksi sisa berupa badan keton yang muncul dalam darah dan akibatnya dikeluarkan melalui urin Benda keton yang ditemukan dalam urin disebut dengan ketonuria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemeriksaan segera, ditunda 2, jam dan 4 jam. Dan pemeriksaan keton urin dapat menunjang diagnosa seorang dokter kepada pasiennya. Jenis Penelitian yang digunakan merupakan penelitian deskriptif bersifat kualitatif. Penelitian telah dilakukan di RSUD Labuang Baji Kota Makassar 15-25 November 2023. Sampel yang digunakan 30 responden memenuhi kriteria inklusi. Metode pemeriksaan yaitu semi automatic mengunakan alat urine analyzer. Hasil dari penelitian terdapat 4 penderita diabetes melitus positif keton yaitu (14%) dan 26 penderita diabetes melitus negatif keton yaitu (86%). Kesimpulan penelitian sebagian besar pasien keton urin urin normal, tidak terjadi perubahan pada waktu pemeriksaan sampel urin segera, ditunda 2 jam, dan 4 jam.Item IDENTIFIKASI BAKTERI PATOGEN PADA IKAN ASIN DI KABUPATEN BARRU SULAWESI SELATA(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) RINDIYANI HBakteri patogen merupakan bakteri yang dapat menyebabkan penyakit bagi inangnya dengan adanya perubahan jaringan melalui perubahan genetik. Selain menyebabkan penyakit bakteri patogen juga dapat menurunkan dan mempengaruhi aspek kualitas mutu produk perikanan. Adapun beberapa jenis mikroorganisme yang umumnya sering mengkontaminasi ikan antara lain Salmonella sp, Vibrio cholera, Escherichia coli dan staphylococcus aureus. Hal ini dikarenakan pembuatan ikan asin dengan cara pengasinan masih tergolong tidak terjaga kebersihannya dan tidak hygiene karena ikan asin dijemur tanpa penutup dilapangan terbuka, menyebabkan lalat hinggap diatas permukaan ikan sehingga dapat menjadi perantara bakteri pada ikan asin. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi jenis bakteri yang terdapat pada ikan asin yang di jual di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif yaitu, peneliti menggambarkan suatu keadaan atau masalah yang digali melalui pengamatan yang terjadi dilapangan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Random Sampling. Random Sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana setiap anggota dari populasi memiliki peluang untuk di pilih. Dengan menggunakan uji identifikasi yaitu kultut, pewarnaan dan uji biokimia. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada 5 sampel ikan asin yang di ambil di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan, maka dapat disimpulkan jenis bakteri yang didapatkan yaitu, Bacillus sp, Staphylococcus aureus, dan Klebsiella sp.Item IDENTIFIKASI BAKTERI PATOGEN PADA TELAPAK TANGAN PENJUAL GORENGAN DI SEPANJANG JALAN ANTANG RAYA KOTA MAKASSAR(UNIVERSITAR MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) MUNIRA IBKARPenjual gorengan adalah pedagang kaki lima yang sering dijumpai disepanjang jalan dan yang paling sering dilalui oleh kendaraan beroda dua maupun beroda empat dengan jarak kurang lebih satu meter dari tempat penjualan ke tepi jalan. gorengan adalah jenis jajanan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat pada umumnya. Gorengan diproduksi secara manual dengan menggunakan tangan, dimana telapak tangan merupakan salah satu media perantara terkontaminasi bakteri. Bakteri merupakan salah satu golongan mikroorganisme bersel tunggal (prokariotik) yang hidup berkoloni, tidak mempunyai selubung inti tetapi bisa hidup dimana saja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya bakteri pathogen pada telapak tangan penjual gorengan. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif observasional dengan pendekatan cross sectional dengan subjek penelitian adalah penjual gorengan disepanjang jalan antang raya kota makassar. Metode pemeriksaan menggunakan metode streak plate techniue dengan Subjek penelitian bejumlah 4 orang. Dari hasil penelitian didapatkan bakteri Bacillus Sp, Klebsiella, Acinobakter Calcoacetikus dan Enterobacter Agglomerans.Item IDENTIFIKASI BAKTERI PENYEBAB INFEKSI NOSOKOMIAL PADA RUANG PERAWATAN RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT UNIVERSITAS HASANUDDIN(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) NIRMAInfeksi nosokomial adalah infeksi yang terjadi di lingkungan rumah sakit, termasuk ruang perawatan gigi dan mulut. Ruang perawatan gigi dan mulut memiliki resiko sangat tinggi terhadap terjadinya infeksi nosokomial. Salah satu mikroba yang umumnya menyebabkan infeksi nosokomial adalah bakteri udara yang menyebar melalui udara di lingkungan rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang menyebabkan infeksi pada pasien. Tujuan penelitian ini untuìk meìngideìntifikasi bakteìri peìnyeìbab infeìksi nosokomial pada ruìang peìrawatan ruìmah sakit gigi dan muìluìt di Uìniveìrsitas Hasanuìddin Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode open plate dan proses identifikasi dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin dan pengambilan sampel dilakukan di Ruang Perawatan Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Hasanuddin. Dari 5 cawan petri yang berisi media Nutrient agar (NA) yang telah dilakukan identifikasi dengan pewarnaan gram dan uji biokimia didapatkan tiga jeìnis bakteìri yaituì Bacilluìs coaguìlans 100%, Bacilluìs pantotheìnticuìs 100% dan Bacilluìs alcalophilus 100%. Dari keì 3 jeìnis speìsieìs bakteìri ini tidak teìrgolong seìbagai bakteìri peìnyeìbab infeìksi nosokomial dan beìrsifat meìsofilik non-patogeìnik.Item IDENTIFIKASI JAMUR Candida albicans PADA SPUTUM SUSPEK TUBERCULOSIS (TBC) DI BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT MAKASSAR(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) ANDI NURFADILLAHTuberkulosis (TBC) merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis yang umumnya menyerang organ paru pada manusia. Penderita TBC akan mengalami imunitas yang menurun, kondisi ini dapat memudahkan infeksi mikroba lain salah satunya adalah jamur Candida albicans. Jamur ini hidup secara komensal dan tidak invasif, namun dalam keadaan tertentu dapat berubah menjadi patogen dan menyebabkan infeksi pada manusia. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi jamur Candida albicans pada sputum suspek TBC di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan desain metode kualitatif, dengan menggunakan metode kultur pada media Sabouraud Dextrose Agar (SDA). Berdasarkan hasil penelitian dari 10 sampel sputum suspek TBC di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar ditemukan 3 sampel terdeteksi jamur Candida albicans dan 7 sampel yang lain tidak terdeteksi.Item IDENTIFIKASI JAMUR Candida albicans PADA SPUTUM SUSPEK TUBERCULOSIS (TBC) DI BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT MAKASSAR(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) ANDI NURFADILLAHTuberkulosis (TBC) merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis yang umumnya menyerang organ paru pada manusia. Penderita TBC akan mengalami imunitas yang menurun, kondisi ini dapat memudahkan infeksi mikroba lain salah satunya adalah jamur Candida albicans. Jamur ini hidup secara komensal dan tidak invasif, namun dalam keadaan tertentu dapat berubah menjadi patogen dan menyebabkan infeksi pada manusia. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi jamur Candida albicans pada sputum suspek TBC di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan desain metode kualitatif, dengan menggunakan metode kultur pada media Sabouraud Dextrose Agar (SDA). Berdasarkan hasil penelitian dari 10 sampel sputum suspek TBC di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar ditemukan 3 sampel terdeteksi jamur Candida albicans dan 7 sampel yang lain tidak terdeteksi.Item IDENTIFIKASI JAMUR PENYEBAB OTOMIKOSIS PADA KOTORAN TELINGA NELAYAN DI PESISIR PANTAI BAROMBONG KOTA MAKASSAR(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) INDAH SAFITRI ALIMOtomikosis adalah infeksi jamur pada liang telinga yang umum terjadi pada orang yang bekerja pada lingkungan dengan kelembapan tinggi. Salah satu profesi yang rentan terkena otomikosis adaalah nelayan karena seringnya terpapar oleh sinar matahari dan juga peralatan yang digunakan kurang lengkap dan tidak aman karena tempat pekerjaan mereka yang kontak langsung dengan air laut berada pada daerah yang basah dan lembab yang disukai oleh jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis jamur penyebab otomikosis pada kotoran telinga nelayan di pesisir Pantai Barombong. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. Sampel diperiksa menggunakan metode kultur pada media Sabaroud Dextrose Agar (SDA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 10 sampel didapatkan 9 sampel positif ditemukan jamur dengan jenis Candida albicans (50%), Aspergillus niger (10%), dan Aspergillus flavus (30%) yang merupakan penyebab dari otomikosis sementara yang lainnya ditemukan jamur dermatofita dengan jenis Microsporum sp (20%), Trychopyton sp (20%) dan Epidermophyton sp (10%) dan 1 sampel lainnya negatif atau tidak terdapat pertumbuhan jamur.Item IDENTIFIKASI JAMUR PENYEBAB TINEA CAPITIS PADA KETOMBE ANAK- ANAK DI PESISIR PANTAI BAROMBONG KOTA MAKASSAR(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) YUFITA ANGREYNIJamur dermatofita menjadi salah satu penyebab munculnya penyakit infeksi pada kulit kepala yang disebut Tinea capitis. Salah satu gejalanya yaitu ketombe atau Pityriasis capitis yang berlebih. Anak-anak di pesisir pantai lebih rentan terkena Pityriasis capitis karena sering berenang di laut, terpapar sinar matahari, dan memiliki tingkat higienitas yang rendah, sehingga dapat memicu munculnya spora jamur dermatofita. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis jamur dermatofita penyebab Tinea capitis pada ketombe anak- anak di pesisir pantai Barombong kota Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. Sampel diperiksa menggunakan metode Kalium Hidroksida (KOH) dan metode kultur pada media Sabouraud Dextrose Agar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 8 sampel, 5 sampel positif ditemukan jamur dermatofita dengan jenis Trichophyton mentagrophytes dan Trichophyton rubrum, sementara 3 lainnya ditemukan jamur non- dermatofita dengan jenis Candida albicans, Aspergillus niger, dan Penicillium.Item IDENTIFIKASI TELUR CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTH (STH) PADA KUKU PEKERJA TAMBAK DI KELURAHAN BONTO PERAK KECAMATAN PANGKAJENE KABUPATEN PANGKEP(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) NUR TASYA FADHILAH RAZAInfeksi Soil Transmitted Helminth (STH) adalah infeksi yang disebabkan oleh nematoda usus yang dalam penularannya memerlukan media tanah. Ada empat jenis Soil Transmitted Helminth (STH) yang sering ditemukan, yaitu cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing cambuk (Trichuris trichiura), dan cacing tambang (Necator americanus dan Ancylostoma duodenale). Lapangan pekerjaan yang sangat erat kaitannya dengan infeksi cacingan Soil Transmitted Helminth (STH) salah satunya ialah lapangan pekerjaan yang berhubungan atau menggunakan tanah sebagai bahan baku utamanya salah satunya adalah pekerja tambak. Pekerja tambak dapat mengalami infeksi kecacingan karena mereka sering bekerja di lingkungan air dan tanah yang terkontaminasi oleh parasit cacing. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi jenis telur cacing Soil Transmitted Helminth (STH) pada kuku pekerja tambak di kelurahan bonto perak kecamatan pangkajene kabupaten pangkep. Jenis penelitian adalah deskriptif yang dilakukan di kelurahan bonto perak kabupaten pangkep. Subjek penelitian ini adalah pekerja tambak berjenis kelamin laki-laki dengan jumlah responden yang didapat sebanyak 25 sampel kuku tangan, yang diidentifikasi telur cacing menggunakan sampel kuku tangan dengan metode flotasi. Berdasarkan hasil penelitian dari 25 sampel kuku tangan didapatkan 2 sampel positif ditemukan adanya telur cacing STH jenis Ascaris lumbricoides dan Trichuris trichiura.Item IDENTIFIKASI TELUR CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTH (STH) PADA KUKU PEKERJA TAMBAK DI KELURAHAN BONTO PERAK KECAMATAN PANGKAJENE KABUPATEN PANGKEP(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) NUR TASYA FADHILAH RAZAKInfeksi Soil Transmitted Helminth (STH) adalah infeksi yang disebabkan oleh nematoda usus yang dalam penularannya memerlukan media tanah. Ada empat jenis Soil Transmitted Helminth (STH) yang sering ditemukan, yaitu cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing cambuk (Trichuris trichiura), dan cacing tambang (Necator americanus dan Ancylostoma duodenale). Lapangan pekerjaan yang sangat erat kaitannya dengan infeksi cacingan Soil Transmitted Helminth (STH) salah satunya ialah lapangan pekerjaan yang berhubungan atau menggunakan tanah sebagai bahan baku utamanya salah satunya adalah pekerja tambak. Pekerja tambak dapat mengalami infeksi kecacingan karena mereka sering bekerja di lingkungan air dan tanah yang terkontaminasi oleh parasit cacing. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi jenis telur cacing Soil Transmitted Helminth (STH) pada kuku pekerja tambak di kelurahan bonto perak kecamatan pangkajene kabupaten pangkep. Jenis penelitian adalah deskriptif yang dilakukan di kelurahan bonto perak kabupaten pangkep. Subjek penelitian ini adalah pekerja tambak berjenis kelamin laki-laki dengan jumlah responden yang didapat sebanyak 25 sampel kuku tangan, yang diidentifikasi telur cacing menggunakan sampel kuku tangan dengan metode flotasi. Berdasarkan hasil penelitian dari 25 sampel kuku tangan didapatkan 2 sampel positif ditemukan adanya telur cacing STH jenis Ascaris lumbricoides dan Trichuris trichiura.