Undergraduate Theses
Permanent URI for this collectionhttps://repository.unimerz.ac.id/handle/123456789/15
Browse
Item HUBUNGAN ASUPAN MAKAN, POLA MAKAN DAN PENGETAHUAN IBU TERHADAP KEKURANGAN ENERGI KRONIK (KEK) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS GALESONG UTARA KABUPATEN TAKALAR(UNIVERSITAS MEGAREZKY MAKASSAR, 2025-04-23) NAHDIAH AFRIANTIKekurangan Energi Kronis (KEK) adalah masalah gizi kurang yang dialami oleh Ibu hamil disebabkan oleh kekurangan asupan makanan dalam waktu yang cukup Lama ditandai dengan LiLA < 23,5 cm.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara karakteristik ibu, asupan makanan, dan pengetahuan dengan prevalensi KEK pada ibu hamil di Puskesmas Galesong Utara Kabupaten Takalar tahun 2024. Penelitian ini dilakukan pada Tanggal 05-14 Agustus 2024 dengan menggunakan sampel sebanyak 63 orang dan menggunakan pendekatan desain cross sectional dengan metodologi kuantitatif. Data primer diperoleh dari wawancara dan survei responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling dan analisis data dilakukan dengan uji statistik Chi-square. Hasil penelitian didapatkan dari hasil uji Chi-Squere p-value Asupan energi(p= 0,962), Asupan protein (p= 0,0001), Asupan Lemak (p= 0,695), Asupan Karbohidrat (p= 0,002), pola makan(p= 0,0001) dan pengetahuan (p=0,0001). Kesimpulan pada penelitian ini Asupan Energi dan lemak tidak signifikan memiliki hubungan dengan kejadian Kek pada ibu hamil di tandai Dengan p=>0,05. Sedangkan Asupan protein, karbohidrat,pola makan dan pengetahuan signifikan memiiki hubungan dengan kejadian ibu hamil KEK di wilayah Puskesmas Galesong Utara Tahun 2024. di tandai dengan nilai p=<0,05.Item HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN POLA KONSUMSI JAJANAN DI SEKOLAH DENGAN STATUS GIZI SISWA UPT SDN 15 TAMALATEA DI KAB. JENEPONTO TAHUN 2024(UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-04-29) ANNISA AULIAMakanan jajanan berdampak negatif apabila makanan yang dikonsumsi tidak mengandung nilai gizi yang cukup dan tidak terjamin kebersihan serta keamanannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganilisis Hubungan Pengetahuan Sikap dan Pola Konsumsi Jajanan Dengan Status Gizi Siswa UPT SDN 15 Tamalatea di Kab.Jeneponto Tahun 2024. Jenis penelitian ini menggunakan observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini siswa kelas IV, V dan VI di UPT SDN 15 Tamalatea Kab.Jeneponto yang berjumlah 44 siswa. Data diperoleh menggunakan kuesioner dan sq-ffq dengan analisis menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan jajanan dengan status gizi dengan nilai p value 0.000 < 0.005, ada hubungan yang signifikan antara sikap jajanan dengan status gizi dengan nilai p value 0.000 < 0.005, ada hubungan yang signifikan antara pola konsumsi jajanan dengan status gizi dengan nilai p value 0.000 < 0.005. Terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap dan pola konsumsi jajanan dengan status gizi.Item PENGARUH EDUKASI GIZI DENGAN METODE TEAM GAME TOURNAMENT DAN VIDEO ANIMASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMP NEGERI 8 BAUBAU(PERPUTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-04) ASTRY NURRAHMITingkat pengetahuan dan sikap remaja tentang anemia akan berpengaruh pada kejadian anemia. Remaja putri yang pengetahuannya kurang mengenai anemia, tanda dan gejala, serta dampak yang di timbulkan akan mengakibatkan rendahnya sikap dalam upaya pencegahan anemia. Tujuan penelitian ini adalah adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi gizi dengan metode Team Game Tournament dan Video Animasi terhadap tingkat pengetahuan anemia pada remaja putri di SMP Negeri 8 Baubau. Jenis Penelitian ini adalah Quasy Experimental dengan rancangan Two group pre-test post-test. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 97 siswi dengan jumlah sampel 36 siswi. Analisis data menggunakan uji Paired t-Test dan Independent t-Test. Hasil penelitian ada pengaruh edukasi gizi tentang anemia dengan metode Team Game Tournamnet dan Video Animasi terhadap pengetahuan remaja putri di SMP Negeri 8 Baubau. Namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara metode Team Game Tournament dan Video Animasi dalam meningkatkan pengetahuan remaja putri sebelum dan setelah diberiakan edukasi gizi tentang anemia.Item FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GALESONG UTARA KELURAHAN BONTOLEBANG KABUPATEN TAKALAR(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-04) RAHMIANI ENDANG ASTUTILatar Belakang: Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2020 persentase pemberian ASI eksklusif paling rendah urutan kedua dari bawah adalah di Kabupaten Takalar 39,92%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian ASI ekslusif di wilayah kerja Puskesmas Galesong Utara Kelurahan Bontolebang Kabupaten Takalar. Metode: Jenis penelitian ini yaitu observasional, analitik korelatif dengan pendekatan desain penelitian cross sectional. Populasi penelitian adalah ibu yang memiliki balita umur 6-24 bulan sebanyak 53 sampel, pengambilan sampel menggunakan Teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis bivariat menggunakan chi-square dan fisher’s exact. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan 43,4% ibu memberikan ASI eksklusif. Analisis bivariat menunjukkan faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Galesong Utara Keluarahan Bontolebang Kabupaten Takalar adalah pengetahuan (p-value=0,006), sikap (p-value=0,018), dukungan suami (p-value=0,011), dukungan keluarga (p-value=0,014) berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif, faktor status bekerja (p=0,499) dan dukungan tenaga kesehatan (p-value=0,441) tidak berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif. Kesimpulan: Ada hubungan antara pengetahuan, sikap, dukungan suami, dan dukungan keluarga. Tidak ada hubungan antara status pekerjaan dan dukungan medis untuk pemberian ASI eksklusif.Item PENGARUH PEMBERIAN MP ASI TERHADAP KENAIKAN BERAT BADAN BAYI DI POSYANDU WILAYAH KERJA PUSKESMAS TULEHU KABUPATEN MALUKU TENGAH PROVINSI MALUKU(UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-04) FAJNI EFRILIYAHBerdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan Tahun 2022 didapatkan bahwa prevalensi balita wasting sebesar 7,7 persen dan balita stunting 21,6 persen. Pada Provinsi Maluku angka balita wasting berada pada urutan ke-1 sebesar 11,9 persen, stunting berada pada urutan ke-13 sebesar 26,1 persen, dan underweight berada pada urutan ke-5 sebesar 23,4 persen. Sedangkan pada Kabupaten Maluku Tengah didapatkan angka balita wasting sebesar 10,4 persen, stunting sebesar 27 persen, dan underweight sebesar 23,6 persen. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian MP ASI terhadap kenaikan berat badan bayi di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Tulehu Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimenn dengan rancangan two group pre and post test design dengan case kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah 113 bayi dan Sampel adalah 34 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan ada pengaruh jenis MP ASI terhadap kenaikan berat badan bayi di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Tulehu Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku dengan nilai ρ = 0,000. Disarankan kepada bidan untuk pengadaan kelas ibu bayi, ini bertujuan untuk memperoleh informasi seputar kesehatan bayi terutama jenis pemberian MP ASI yang dapat meningkatkan berat badan bayi sesuai umur.Item PENGARUH LAMA PENGGUNAAN SUNTIKAN KONTRASEPSI CYCLOFEM TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH DI PUSKESMAS SUDIANG MAKASSAR TAHUN 2019(PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-05) ANDI EVI NUR ARDILLAKB adalah tindakan yang membantu individu atau pasangan suami istri untuk mendapatkan objektif-objektif tertentu, menghindari kelahiran yang tidak diinginkan, mendapatkan kelahiran yang memang diinginkan, mengatur interval diantara kehamilan, mengontrol waktu saat kehamilan dalam hubungan dengan umur suami istri, dan menentukan jumlah anak dalam keluarga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Kadar Glukosa Darah Akseptor Cyclofem di Puskesmas Sudiang Makassar Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional study, bermaksud mendapatkan informasi tentang Pengaruh suntikan kontrasepsi cyclofem terhadap kadar glukosa darah di Puskesmas Sudiang Makassar. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah keseluruhan sampel 15 sampel pada periode Januari – April 2019. Hasil dari penelitian ini di peroleh Uji hubungan dengan Chi Square didapatkan nilai = 0.041 < α = 0.05, sehingga Hipotesis alternatif (Ha) diterima, artinya ada Pengaruh suntikan kontrasepsi cyclofem terhadap kadar glukosa darah di Puskesmas Sudiang Makassar Saran bagi akseptor KB untuk dapat memanfaatkan fasilitas serta sarana dan prasarana yang diberikan oleh petugas kesehatan dalam menurunkan angka fertilitas dan menjarangkan kelahiran bayi salah satunya adalah dengan menggunakan kontrasepsi hormonal tanpa harus khawatir secara berlebihan terhadap efek samping yang dapat ditimbulkan dari alat kontrasepsihormonal tersebut.Item HUBUNGAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PEMBERIAN VAKSINASI COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANGKALA KOTA MAKASSAR(PERPUSTAKAAN MEGAREZKY, 2025-08-09) YETRINA TITINLatar Belakang : Vaksinasi adalah proses di dalam tubuh, dimana seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan, biasanya dengan pemberian vaksin. Salah satu program yang digagas untuk mengatasi covid-19 adalah dengan mengupayakan adanya kekebalan komunitas (herd immunity) melalui program vaksinasi covid-19. Namun program vaksinasi covid-19 yang dilakukan pemerintah masih mengalami hambatan karena banyaknya informasi salah terkait dengan vaksin sehingga memicu terjadinya perpersi yang beragam. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada Hubungan Persepsi Masyarakat Terhadap Pemberian Vaksinasi Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Bangkala Kota Makassar. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini sebanyak 69 sampel yang diperoleh dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data yang dilakukan menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil Penelitian : Berdasarkan penelitian hubungan persepsi masyarakat terhadap pemberian vaksinasi covid-19 didapatkan bahwa angka ρ-value 0,002 dan nilai alpha (α) 0,05, maka nilai ρ-value (0,002) < alpha (α) (0,05). Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan persepsi masyarakat terhadap pemberian vaksinasi covid-19 di Wilayah kerja Puskesmas Bangkala Kota MakasssarItem PENGARUH PENYULUHAN MEDIA LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU BALITA STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMANGAPA(Perpustakaan Megarezky, 2025-08-14) MUTIA ROCHMAKota Makassar mencatat bahwa pada 18,4% jumlah balita, terdapat sebanyak 8,61% kasus stunting. Berdasarkan data Puskesmas Tamangapa sebesar 9,2% kemungkinan balita mengalami stunting. Pada Puskesmas Bangka sebesar 8,72%. Puskesmas Batua sebesar 7,61%. Sedangkan Puskesmas Antang sebesar 7,36%. Stunting adalah permasalahan taraf gizi balita yang dideskripsikan sebagai bentuk kegegalan pertumbuhan pada balita. Kondisi ini hadir dikarenakan kondisi balita yang mengalamai kekurangan gizi kronis pada waktu yang lama dan akan nampak secara fisik di usia 24 – 59 bulan. Pengetahuan ibu merupakan hal dasar yang dapat membantu tercapainya gizi anak yang baik. Ibu yang terampil mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai apakah terdapat pengaruh pemberian penyuluhan menggunakan media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap ibu balita yang mengalami stunting. Penelitian ini merupakan quasi-experiment dengan metode Two Group Pretest-Posttest Design dimana sebuah kelompok diukur dan diobservasi sebelum dan setelah perlakuan. Data kemudian di analisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian diperoleh bahwa terdapat pengaruh penyuluhan menggunakan media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap sebelum-sesudah intervensi terhadap kelompok perlakuan. Namun tidak ada pengaruh/peningkatan terhadap pengetahuan kelompok control (tidak mendapat intervensi)Item HUBUNGAN STATUS GIZI TERHADAP PERKEMBANGAN PERSONAL SOSIAL DAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA 2-3 TAHUN DI PUSKESMAS TAMANGAPA KOTA MAKASSAR SULAWESI SELATAN(2025-08-14) MARLINASetiap individu memiliki kebutuhan untuk dapat tetap mempertahankan hidupnya. Salah satu kebutuhan pada seorang individu adalah nutrisi (gizi). Pada usia balita dibutuhkan nutrisi dan gizi seimbang agar pertumbuhan dan perkembangan balita dapat berjalan dengan baik. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gizi terhadap perkembangan personal sosial dan perkembangan bahasa pada anak usia 2-3 tahun diwilayah kerja puskesmas Tamangapa kota Makassar. Jenis Penelitian ini adalah Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah observasi analitik korelasi dengan desain cross sectional . Populasi pada penelitian ini adalah anak usia 2-3 tahun di Puskesmas Tamangapa kota Makassar , berjumlah 82 orang dengan sampel 34 anak. Data perkembangan anak di peroleh dari lembar DDST dengan analisis menggunakan Uji Chi-Square. Hasil penelitian ada Hubungan yang signifikan antara status gizi dengan perkembangan personal sosial pada anak usia 2-3 tahun dengan nilai p value 0.0017 < 0.05. Tidak ada hubungan yang significant antara status gizi dengan perkembangan Bahasa pada anak usia 2-3 tahun dengan nilai p value 0.498 > 0.05. Ada hubungan antara status gizi terhadap perkembangan personal sosial anak dan tidak ada hubungan antara status gizi terhadap perkembangan bahasa anak di Puskesmas Tamangapa Kota Makassar Sulawesi Selatan.Item HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN POLA MAKAN DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TAMANGAPA MAKASSAR(Perpustakaan Megarezky, 2025-08-14) Risdanemia kehamilan adalah masalah kesehatan umum yang dapat membahayakan ibu dan bayi yang dikandungnya. Anemia pada kehamilan ditandai dengan kadar hemoglobin ibu di bawah 11 gr/dl pada trimester pertama dan ketiga, atau kadar hemoglobin di bawah 10,5 g/dl pada trimester berikutnya. Tujuan Penelitian mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan pola makan dengan kadar hemoglobin pada ibu hamil dipuskesmas tamangapa makassar. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang berkunjung di puskesmas tamangapa, berjumlah 128 ibu hamil dengan sampel 35 ibu hamil trimester 2 dan 3, dengan media kuesioner. Analisis menggunakan Uji Univariat Dan Uji Bivariat dengan menggunakan Uji Chi-Square. Hasil penelitian ini tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap terhadap kadar hemoglobin nilai p=>0.005. Pada uji statistik karbohidrat dan lemak dengan kadar hemoglobin menghasilkan nilai p=<0.005, ada hubungan zat gizi karbohidrat dan lemak dengan kadar hemoglobin. Tidak ada hubungan yang signifikan antara kadar hemoglobin dengan asupan protein, Fe dan vit C pada ibu hamil dengan nilai p=>0.005. Tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap dengan kadar hemoglobin, pola makan terdapat hubungan yang signifikan antara karbohidrat dan lemak pada ibu hamil trimester 2 dan 3 dipuskesmas tamangapa makassarItem PENGARUH EDUKASI GIZI TENTANG ANEMIA DENGAN MEDIA KARTU MILENIAL SEHAT DAN THINK, PAIR, SHARE TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI DI SMP MUHAMMADIYAH 14 MAKASSAR(PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-15) SRI FIRAWATIAnemia merupakan masalah yang sering terjadi pada remaja, kurangnya pengetahuan tentang anemia dikalangan remaja menjadi salah satu faktor tingginya angka prevalensi anemia remaja. Peningkatan pengetahuan dan sikap remaja putri dapat dilakukan dengan memodifikasi penggunaan media edukasi interaktif, komunikatif. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh edukasi gizi tentang anemia dengan media kartu milenial sehat (KMS) dan think, pair, share (TPS) terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri di SMP Muhammadiyah 14 Makassar. Jenis penelitian menggunakan desain Quasy Eksperimen dengan rancangan Two Group Pretest Posttest Design without control group. Populasi sebanyak 48 siswi dengan jumlah sampel 36. Analisis data menggunakan uji paired t-test dan independen t-test. Ada hubungan yang signifikan antara edukasi gizi tentang anemia dengan media KMS terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri (p=0,001). Ada hubungan yang signifikan antara edukasi gizi tentang anemia dengan media TPS terhadap pengetahuan, sikap remaja putri (p=0,001). Tidak terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan, sikap remaja putri sebelum dan setelah diberikan edukasi gizi tentang anemia antara media KMS, TPS (p>0,005). Ada pengaruh edukasi gizi tentang anemia dengan media KMS, TPS terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri. Namun tidak terdapat perbedaan antara media KMS, TPS dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja putri sebelum dan setelah diberikan edukasi gizi tentang anemia.Item HUBUNGAN POLA ASUH MAKAN DAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO DENGAN KEJADIAN STATUS GIZI KURANG PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMANGAPA(PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-15) KRISTINA MILLAStatus gizi merupakan keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi. Status gizi optimal adalah keseimbangan antara asupan zat gizi dan kebutuhan zat gizi oleh tubuh Bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh makan dan asupan zat gizi makro dengan kejadian status gizi kurang pada balita diwilayah kerja puskesmas tamangapa Jenis penelitian yang digunakan yaitu observasional analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 150 balita dengan sampel 60 balita yang berusia 1-5 tahun. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan chi square dan uji spearman Hasil penelitian ada hubungan asupan energi dengan nilai p=0.007, asupan protein dengan nilai p=0,000 dengan kejadian status gizi kurang pada balita. Namun, tidak ada hubungan pola asuh makan nilai p=0,327, asupan lemak dengan nilai p=0,111 dan asupan karbohidrat nilai p=0,802 dengan kejadian status gizi kurang balita Ada hubungan asupan energy dan protein dengan kejadian status gizi kurang pada balita dan tidak ada hubungan pola asuh makan, asupan lemak dan karbohidrat dengan kejadian status gizi kurang pada balita di wilayah kerja puskesmas tamangapaItem HUBUNGAN STATUS GIZI TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR DAN MOTORIK HALUS PADA BALITA USIA 2-3 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMANGAPA KOTA MAKASSAR SULAWESI SELATAN(PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-15) RENSY LITA LYANA DIPELatar belakang: BAlita yang mengalami tumbuh kembang di DKI Jakarta berdasarkan Temuan Pelayanan (SDIDTK): pada 500 anak dari lima lokasi berbeda di DKI Jakarta, 57 anak (11,9%) mengalami kelainan tumbuh kembang . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gizi terhadap perkembangan motorik kasar dan motorik halus pada balita usia 2- 3 tahun di wilayah kerja Puskesmas Tamangapa Kota Makassar Sulawesi Selatan. Metode: Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi analitik korelasional yang dipadukan dengan desain cross-sectional. Dari 82 peserta penelitian ini, 34 orang merupakan anak kecil dengan usia 2 hingga 3 tahun yang berdomisili di wilayah kerja Puskesmas Tamangapa Makassar. Uji Chi-Square digunakan dalam uji bivariat dan uji Univariat dalam analisis data untuk memastikan hubungan antara variabel independen dan dependen. Hasil: Terdapat hubungan yang kuat antara perkembangan motorik kasar balita dengan kesehatan gizi balita usia 2-3 tahun yang ditunjukkan dengan nilai p-value 0,044 < 0,05. Tidak terdapat hubungan yang bermakna (p value 0,568 > 0,05) antara perkembangan motorik halus dengan kesehatan gizi pada balita usia 2-3 tahun. Kesimpulannya, terdapat hubungan antara status gizi dengan perkembangan motorik kasar pada balita usia 2-3 tahun di wilayah kerja Puskesmas Tamangapa Kota Makassar, namun tidak ditemukan hItem HUBUNGAN STATUS GIZI DAN KEPATUHAN MEGKONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TAMANGAPA KOTA MAKASSAR(PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MEGAREZKY, 2025-08-15) RAHMAWATIAnemia yang paling sering dijumpai dalam kehamilan adalah anemia akibat kekurangan zat besi yang disebabkan karena kurangnya asupan unsur besi dalam makanan, gangguan penyerapan, peningkatan kebutuhan zat besi. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gizi dan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah dengan kadar hemoglobin ibu hamil dipuskesmas Tamangpa Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif kolerasi dengan desain cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu hamil di Puskesmas Tamangapa Kota Makassar, berjumlah 128 ibu hamil dengan sampel 40 ibu hamil. Data kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah diperoleh dari kuesioner dengan analisi mengunakan Uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan yang signifikan antara status gizi dengan pengukuran lingkar lengan atas dengan kadar hemoglobin ibu hamil dengan nilai p value 0,003 <0,005,ada hubungan yang signifikan dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah dengan kadar hemoglobin ibu hamil dengan nilai p value 0,004 <0,005 Ada hubungan anatara status gizi dengan pengukuran lilngkar lengan atas dengan kadar hemoglobin ibu hamil,ada hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah dengan kadar hemoglobin